Sinergi diyakini mampu menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, inovatif, serta unggul dalam kompetisi di tingkat nasional dan global.
Oleh
DEONISIA ARLINTA
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Kerja sama dan kolaborasi antarelemen bangsa diperlukan untuk memacu pendidikan tinggi Indonesia agar semakin maju. Sinergi tersebut juga diyakini mampu menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, inovatif, serta unggul dalam kompetisi di tingkat nasional dan global.
Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia (MWA UI) Saleh Husin menyampaikan, pendidikan di tingkat pendidikan tinggi perlu ditingkatkan agar semakin baik dan maju. Hal ini diperlukan karena pendidikan tinggi menjadi tumpuan dalam melahirkan inovator dan pemimpin untuk masa depan Indonesia.
”Untuk itu, kolaborasi yang sudah berjalan selama ini terus dipacu dan dikembangkan dalam format-format yang lebih beragam dan kreatif,” katanya dalam siaran pers terkait Rapat Paripurna MWA UI di Jakarta, Rabu (15/5/2019).
Dalam rapat tersebut turut hadir Rektor UI Muhammad Anis dan para anggota MWA UI, antara lain Darmin Nasution, Sri Mulyani, dan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro.
Menurut Saleh, sebagai salah satu universitas terbesar, UI berkomitmen memperluas akses masyarakat ke pendidikan tinggi dan menjalin kerja sama lintas disiplin ilmu serta kemitraan dengan pihak-pihak eksternal.
Untuk itu, lanjutnya, diperlukan sinergi antarpemangku kepentingan di lingkungan UI, baik akademisi, mahasiswa, maupun alumni. Selain itu, kolaborasi juga perlu dilakukan dengan pemerintah dan swasta, termasuk kalangan industri.
Ketua Ikatan Alumni UI (Iluni) Arief Budhy Hardono berpendapat, semangat kerja kolektif dan kebersamaan di lingkungan UI dapat menjadi gambaran yang lebih besar akan pentingnya kekompakan membangun Indonesia ke depan.