LOMBOK TENGAH, KOMPAS - Pemerintah terus memastikan persiapan ajang MotoGP tahun 2021 di Kawasan Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Sirkuit untuk balapan beserta sarana penunjang lainnya diharapkan sudah siap digunakan pada tahun 2020.
Harapan itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat meninjau Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (17/5/2019). Selain menjadi pusat wisata, kawasan Mandalika juga disiapkan sebagai lokasi penyelenggaraan ajang MotoGP pada tahun 2021.
"Kami harap pada tahun 2020 semua fasilitas yang diinginkan MotoGP betul-betul sudah siap. Sehingga mereka yakin bisa menyelenggarakan MotoGP di Mandalika di tahun 2021," kata Presiden Jokowi yang dalam kunjungan kerja itu didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, serta Gubernur NTB Zulkieflimansyah.
Selain sirkuit sepanjang 4,32 kilometer, pemerintah juga menyiapkan sarana pendukung pegelaran MotoGP lainnya. Diantaranya perluasan Bandar Udara Internasional Zainudin Abdul Madjid, pembangunan jalan lintas dari bandara menuju kawasan Mandalika, serta pelabuhan.
Terkait perluasan bandara serta pembangunan jalan, Presiden Jokowi, menegaskan, sudah pada tahap penetapan lokasi. Diharapkan, tahap konstruksi bisa dimulai pada September tahun ini atau paling lambat Januari 2020.
"Airport sudah, jalan sudah, penetapan lokasi sudah. Sehingga kami harap konstruksi paling lambat di Januari 2020," tuturnya. Dengan begitu segenap masyarakat Indonesia dan dunia internasional benar-benar bisa melihat bersama MotoGP diselenggarakan di Mandalika.
Tak hanya untuk MotoGP, perluasan bandara, pembangunan jalan, serta pelabuhan juga dilakukan untuk mendukung KEK Mandalika. Dengan adanya fasilitas yang memadai diharapkan industri pariwisata di Mandalika terus berkembang.
Sementara itu menurut Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau ITDC selaku pengembang dan pengelola Mandalika, Abdulbar M Mansoer, pembangunan sirkuit sudah mulai disiapkan.
"Terkait sirkuit telah dilaksanakan sejumlah kegiatan, antara lain survei lokasi, topografi, pemasangan pagar, land cleaning, serta penyusunan disain sirkuit. Selanjutnya penyusunan DED (Detailed Engineering Design)," tuturnya.
Adapun pembangunan badan jalan sirkuit ditargetkan bisa dimulai pada Oktober 2019. Sebagai pengelola, ITDC berupaya menyelesaikan pembangunan sirkuit paling lambat pada triwulan ke-dua tahun 2020.
Dalam kunjungan itu Presiden Jokowi juga menerima laporan mengenai perkembangan pembangunan fasilitas dasar yang layak bagi sebuah kawasan wisata. Selain hotel, fasilitas umum seperti toilet yang layak bagi wisatawan, penyediaan air bersih, ketersedian listrik, dan pengolahan sampah juga harus tersedia dan berstandar baik.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.