” Larrikin” Itu Memilih Hari Kepergiannya pada Akhir Masa Kampanye
Cap ”larrikin” tetap melekat sampai akhir hayatnya. Sebutan akrab bagi orang Australia yang sering bersikap tidak konvensional itu memang sering direkatkan kepada mantan Perdana Menteri Bob Hawke dari Partai Buruh. Ia seolah bisa memilih hari kepergiannya, yaitu pada akhir masa kampanye pemilu.
Oleh
Harry Bhaskara, dari Brisbane, Australia
·3 menit baca
Cap ”larrikin” tetap melekat sampai akhir hayatnya. Sebutan akrab bagi orang Australia yang sering bersikap tidak konvensional itu memang sering direkatkan kepada mantan Perdana Menteri Bob Hawke dari Partai Buruh. Ia seolah bisa memilih hari kepergiannya, yaitu pada akhir masa kampanye pemilu.
Hawke yang karismatik dan disegani kawan dan lawan itu berpulang hari Kamis (16/5/2019) malam pada usia 89 tahun. Ia meninggalkan istri yang pernah menjadi penulis biografinya, Blanche d’Alpuget, serta tiga anak: Susan, Stephen, dan Rosslyn.
Kepergiannya disambut dengan hujan pujian dari kawan dan lawan serta para pemimpin mancanegara. Media cetak dan elektronik memberi ulasan panjang tentang jasa dan sepak terjangnya sebagai perdana menteri dari tahun 1983-1991 sebelum digantikan oleh Paul Keating, mantan Bendahara Negaranya (Treasurer).
Pemimpin oposisi Bill Shorten mengatakan, Hawke merupakan ”putra terbaik” Partai Buruh. Perdana Menteri Scott Morrison menggambarkan Hawke sebagai ”orang besar”.
Kepergiannya membayangi hari-hari terakhir kampanye ketika Shorten dan Morrison masih melakukan kunjungan ke sejumlah wilayah. Mantan Perdana Menteri Tony Abbott menuai kritik ketika mengatakan bahwa Hawke ”memiliki hati Partai Buruh dengan kepala Partai Liberal” merujuk pada kebijakan ekonominya yang banyak didukung Partai Liberal.
Beberapa petinggi Partai Buruh menuduh Abbott berusaha memolitisasi kematiannya mengingat pemilu yang berlangsung pada Sabtu (18/5/2019). Abbott membantah tuduhan itu.
Mantan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton dan mantan Perdana Menteri Julia Gillard termasuk di antara mereka yang mengingat dedikasinya yang tinggi dan selera humornya. Banyak tokoh lain yang menceritakan pengalaman pribadinya terkait dengan humor Hawke yang sering menohok.
Hawke adalah seorang ’raksasa dalam dunia politik Australia’.
Gillard mengatakan, sebagai remaja belasan tahun, ia terinspirasi oleh Hawke yang kemudian membimbingnya ketika ia sendiri menjadi perdana menteri. ’’Tak pelak lagi, Bob merupakan pemimpin terbesar yang pernah dimiliki Australia dalam masa damai,” katanya, seperti dikutip ABC.
Mantan Perdana Menteri Kevin Rudd mengatakan, Hawke adalah seorang ”raksasa dalam dunia politik Australia”.
Membangun konsensus
Barry Jones, mantan menteri ilmu pengetahuan pada pemerintahan Hawke, mengingat Hawke sebagai orang yang mempunyai kemampuan ”mencengangkan” untuk mendapatkan konsensus. ”Orang bisa mengatakan Whitlam memiliki visi yang lebih hebat. Namun, Hawke sebagai seorang manajer jauh lebih baik dalam berhubungan dengan pihak oposisi ataupun dengan koleganya,” tutur Jones, seperti dikutip Australian Broadcasting Corp.
Gough Whitlam adalah mantan perdana menteri populer lainnya yang juga dari Partai Buruh.
Putri tertua Hawke, Sue Pieters-Hawke, dalam wawancara pada Jumat (17/5/2019) mengatakan, ayahnya terdorong untuk memperbaiki kehidupan warga Australia. ”Itulah obsesinya, imajinasinya, nilai-nilai yang dianutnya, sejarah yang dipelajarinya, serta kekompakannya dengan orang lain untuk menghasilkan kinerja yang lebih baik,” ujarnya.
Paul Keating mengatakan, Hawke memiliki kerangka moral tentang pentingnya peranan dirinya sebagai pelayan masyarakat serta dalam mewakili kaum pekerja dan dalam bekerja untuk negara. ”Ia mengerti bahwa imajinasi merupakan hal sentral dalam kebijakan publik dan tak pernah takut melaksanakan apa yang harus dilaksanakan untuk merealisasikan imajinasi itu. Dan realitas itu adalah dalam mereformasi ekonomi Australia, masyarakatnya dan tempatnya di dunia,” tutur Keating, seperti dikutip ABC.
Salah satu kebijakan awalnya adalah mengembangkan dollar Australia pada 1983 yang sebelumnya ditautkan dengan mata uang Inggris, kemudian Amerika. Pada 1984, ia meresmikan Medicare, sistem pelayanan kesehatan yang universal yang masih berlaku sampai hari ini.
Ia juga membuka ekonomi Australia pada dunia dengan memperbolehkan bank-bank asing beroperasi, dan pada 1989 memelopori pendirian Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC). Hawke juga dikenal sangat memperhatikan kelestarian lingkungan dan kesetaraan jender.