Temui Presiden Jokowi, AHY Sampaikan Selamat atas Penetapan Hasil Pemilu
Oleh
Nina Susilo
·2 menit baca
BOGOR, KOMPAS - Komandan Satuan Tugas Bersama atau Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (22/5/2019). Dalam pertemuan yang berlangsung 30 menit itu, Agus antara lain menyampaikan selamat atas kemenangan Joko Widodo dalam Pemilu Presiden 2019.
Agus atau lebih sering disebut AHY mengatakan memenuhi undangan silaturahim dari Presiden Joko Widodo. AHY menyampaikan selamat atas kemenangan Joko Widodo dalam Pemilu Presiden 2019 seperti diketahui dari pengumuman hasil rekapitulasi KPU 21 Mei 2019. SBY juga menyampaikan selamat melalui hubungan telepon di malam sebelumnya serta menyiapkan pernyataan melalui video.
“Ada kelegaan di hati Bapak SBY dan kita semua, bahwa kita kemarin mendengarkan secara langsung bahwa ada itikad dan semangat agar semua pihak menjaga suasana pascapengumuman dengan tenang damai,” tutur AHY.
Pihak yang belum puas diharap menyalurkan ketidakpuasan tersebut melalui jalur konstitusional. Karena itu, lanjut AHY, pihaknya merasa lega karena calon presiden Prabowo Subianto menyatakan niat untuk menempuh jalur konstitusional. Adapun, Jokowi sudah menyatakan akan menjadi pemimpin dan pengayom untuk seluruh negeri.
“Kami, saya sendiri pribadi dan kita semuanya ingin membangun persatuan di negeri ini. Jangan sampai akibat kontestasi politik yang keras, negara terbelah dalam dua kubu yang tidak bertemu kembali. Kita sesama anak bangsa yang cinta rasa aman damai. Kita punya tujuan sama untuk mewujudkan Indonesia makin baik, adil, sejahtera dan menjadi rumah besar untuk kita semua. Hari ini sampai kapanpun,” tuturnya.
AHY sekaligus menjadi jembatan komunikasi Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. SBY disebutnya memiliki pengalaman yang ingin dibagi dan disampaikan untuk mendukung Presiden Jokowi dalam menangani situasi politik, hokum, dan keamanan akhir-akhir ini.
“Harapan dari Bapak SBY dan kita semua bahwa pemerintah dan negara dapat menangani situasi pascapengumuman rekapitulasi Pemilu tadi secara damai. Harus dihadirkan solusi-solusi atau pendekatan yang tepat. Artinya tersedia ruang dialog dan komunikasi. Solusi politik hukum dan tersedia pendekatan keamanan,” tutur AHY.
AHY berharap unjuk rasa ditangani dengan baik, sehingga korban bisa dihindarkan. Namun, sebagai negara hukum, perlu juga penegakan hukum yang tegas dan berkeadilan.
Usai pertemuan, AHY kemudian meninggalkan Istana Bogor menggunakan Nissan Navarra B9999AHY dengan dikawal dua mobil lainnya, Navarra bernomor polisi B9888AHY dan Toyota Innova B1484RFY.