JAKARTA, KOMPAS - Kementerian Komunikasi dan Informatika mengimbau operator telekomunikasi seluler untuk menyediakan fasilitas pemancar bergerak di jalan tol fungsional selama saat mudik/balik Lebaran. Dikhawatirkan, lonjakan permintaan layanan telekomunikasi juga terjadi di sepanjang ruas jalan tol fungsional.
Kendaraan sudah bergerak meninggalkan Jakarta, mengikuti arus mudik ke berbagai daerah, Kamis (30/5/2019).
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Ahmad Ramli menyebutkan, ada lima ruas jalan tol fungsional yang diperkirakan menjadi lokasi kritis.
Pertama, tol Pandaan-Malang seksi I-III sepanjang 30,6 kilometer (km). Kedua, tol Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung sepanjang 189,20 km. Ketiga, tol Medan–Binjai Seksi I Segmen Helvetia–Jalan Veteran sepanjang 2,8 km.
Keempat adalah tol Manado–Bitung (Ss. Sukur–Ss. Kauditan) sepanjang 18 km. Terakhir, tol Balikpapan–Samarinda seksi I – III sepanjang 70,5 km.
"Kelima ruas jalan tol fungsional tersebut kemungkinan belum terlayani layanan telekomunikasi seluler. Oleh karena itu, kami minta operator segera menerjunkan fasilitas pemancar bergerak atau mobile base transceiver station," ujar Ahmad.
Dia mengatakan, berdasarkan pengalaman mudik/balik Lebaran tahun lalu terjadi lonjakan permintaan pemakaian jaringan telekomunikasi sampai maksimal 60 persen. Kemkominfo meminta operator menambah kapasitas jaringan mereka 50 - 60 persen pada periode mudik/balik Lebaran 2019.
Sejak awal Mei 2019, Ahmad telah bertemu langsung dengan para operator telekomunikasi seluler yang tujuannya adalah berkoordinasi pengujian dan menyiapkan kapasitas jaringan.
"Kami imbau mereka agar sudah menyiapkan rencana mengantisipasi lonjakan lalu lintas konsumsi layanan telekomunikasi seluler. Kami imbau pula agar mereka selalu memperhatikan standar kualitas layanan (quality of service/QoS) mulai dari produk suara/telepon, pesan pendek, sampai data seluler," kata dia.
Ahmad menambahkan, tim Direktorat Pengendalian Ditjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika bersama operator sudah melakukan uji kualitas jaringan (drive test) di jalan tol, pelabuhan, bandara, dan terminal utama. Hasil pengujian lapangan menunjukkan jaringan telekomunikasi seluler di titik-titik tersebut siap menyambut mudik/balik Lebaran 2019. (MED)