Rancangan Perancang Lokal Semakin Diminati Masyarakat
Minat masyarakat terhadap produk busana rancangan desainer lokal cukup tinggi. Para pelaku usaha retail berkolaborasi dengan para desainer lokal. Mereka ingin memenuhi kebutuhan pasar sehingga semakin dikenal masyarakat luas.
Oleh
Ayu Pratiwi
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS - Minat masyarakat terhadap produk busana rancangan desainer lokal cukup tinggi. Para pelaku usaha retail berkolaborasi dengan para desainer lokal. Mereka ingin memenuhi kebutuhan pasar sehingga semakin dikenal masyarakat luas.
"Ada banyak pelanggan kami banyak pelanggan kami yang ingin membeli produk desainer, tetapi harganya tidak terjangkau. Jadi, kita berkolaborasi bersama para desainer untuk memproduksi koleksi terbaik dengan harga terjangkau," kata Head of Marketing Communication & Fashion Director Matahari, Imelda Like, saat konferensi pers tentang Ramadhan Fashion Festival di Jakarta Selatan, Jumat (31/5/2019).
Pada Oktober 2019, toko mode Matahari akan merilis sejumlah koleksi terbaru hasil kolaborasi bersama dua desainer ternama lokal yang didukung Indonesia Fashion Forward (IFF) , sebuah program inkubasi dan mentoring desainer Indonesia. Kedua merek itu adalah Norma Hauri dan Kami. Koleksi Matahari x IFF, itu menargetkan perempuan berusia 25-45 tahun yang "ingin tampil cantik, bersahaja, dan santun".
Pada 2018, Matahari juga melakukan kolaborasi serupa bersama Indonesia Fashion Forward. Pelanggan dinyatakan cukup antusias terhadap koleksi baju yang dirancang desainer lokal.
Imelda mengatakan, pada 2018, penjualan koleksi itu mencapai 30-40 persen dari seluruh baju Muslim yang dijual Matahari. Pada 2019, penjualan koleksi itu diharapkan mencapai 50 persen atau lebih daru total baju Muslim yang dijual Matahari.
Dalam program kolaborasi dengan Matahari ini, Norma Hauri dan Kami masing-masing menawarkan empat produk busana seharga Rp 499.000-749.900. Mengutip harga dari situs kamiidea.com, harga gaun merek Kami biasanya bisa lebih dari Rp 1 juta.
Imelda mengatakan, mereka Kami dan Norma Hauri memiliki ciri khasnya sendiri dan target pasar yang berbeda. Dengan berkolaborasi bersama kedua merek itu, harapannya Matahari dapat melengkapi permintaan pelanggan mereka.
"Konsep Norma Hauri lebih kontemporer dengan warna yang lebih bold. Bahannya juga lebih shiny dan lady look. Sementara itu, warnanya Kami lebih pastel atau earth color. Desainnya lebih nyaman dan ringan," tutur Imelda.
Koleksi Matahari x IFF akan tersedia di 88 toko Matahari di seluruh Indonesia. Beberapa di antaranya adalah Supermall Karawaci, Tunjungan Plaza Surabaya, Cilandak Town Square, Jogja City Mall, dan Palu Grand Central. Saat ini, ada total 162 toko Matahari yang tersebar di 75 kota di seluruh Indonesia.
"Ke depan, kami berharap, hasil rancangan desainer lokal bisa semakin diterima oleh masyatakat. Untuk para desainer, semoga mereka lebih nyaman dalam menyalurkan kreatifitas mereka," ujar Imelda.