Tiga Hari Terakhir, Terjadi Lima Kebakaran di Jakarta Utara
Oleh
Benediktus Krisna Yogatama
·3 menit baca
JAKARTA UTARA, KOMPAS - Dalam tiga hari terkahir, 5-7 Juni 2019, terjadi lima kebakaran di wilayah Jakarta Utara. Meski tidak ada korban jiwa, warga diminta terus waspada.
Kepala Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara Satriadi Gunawan, mengatakan, kebakaran terbaru terjadi di Jalan Kebantenan, Kelurahan Semper Timur, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, pada Jumat ini, sekitar pukul 04.45 WIB.
Rumah yang terbakar milik Nyonya Vianita. Kebakaran ini diduga akibat korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Kami mendapat informasi itu pukul 04.59 WIB. Unit pemadam kebaran tiba di lokasi kejadian sekitar 05.22 WIB dan langsung menangani kebakaran itu,” kata Satriadi kepada Kompas, Jumat siang.
Untuk memadamkan kebakaran itu Sudin Gulkarmat Jakarta Utara, menurunkan delapan unit mobil pemadam kebakaran. Personil yang diterjunkan sebanyak 40 orang.
Menurut Satriadi, lokasi kebakaran cukup sulit diakses karena jalan menuju lokasi sempit. Petugas pemadam kebakaran harus menarik selang hingga puluhan meter untuk bisa menyiram api.
Meski berada di permukiman padat penduduk, api tidak berhasil merembet ke rumah lainnya. Sekitar 30 menit, api sudah dapat dipadamkan. “Apinya tidak terlalu besar jadi tidak sampai merembet ke rumah lainnya,” kata dia.
Kebakaran subuh pagi tadi merupakan yang peristiwa kelima dalam tiga hari terakhir sejak Rabu lalu. Pada Kamis lalu, tercatat setidaknya ada tiga kali peristiwa kebakaran, sedangkan pada Rabu terjadi satu peristiwa kebakaran.
Tiga peristiwa kebakaran kemarin terjadi di sebuah Taman Kanak-Kanak Intan di Jalan Ancol Selatan, Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Jakarta Utara. Kebakaran berikutnya terjadi di sebuah gudang di Jalan Danau Sunter Selatan Blok 0 Nomor 20, Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Adapun kebakaran yang ketiga terjadi di sebuah rumah bedeng di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sedangkan satu peristiwa kebakaran yang terjadi pada Rabu, berlokasi di sebuah rumah makan di Jalan Pendaratan Ikan, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
“Beruntung petugas cepat bertindak, sehingga tidak ada korban jiwa dalam rentetan peristiwa kebakaran itu,” ujar Satriadi.
Waspada
Satriadi mengatakan, saat periode libur lebaran ada kecenderungan terjadi kebakaran. Sebab, banyak bangunan dan rumah kosong ditinggal pemiliknya mudik atau liburan.
“Hal ini membuat bangunan kosong tanpa pengawasan,” ujar Satriadi.
Saat periode libur lebaran ada kecenderungan terjadi kebakaran. Sebab, banyak bangunan dan rumah kosong ditinggal pemiliknya mudik atau liburan.
Ia meminta warga tetap waspada dengan potensi kebakaran. Ia mengimbau agar warga selalu mencabut stop kontak, mematikan peralatan elektronik dan kompor sebelum meninggalkan rumah untuk mengurangi risiko kebakaran.
Alvin (30), warga Sunter, Jakarta Utara, mengaku, sepanjang hari kemarin dia kerap mendengar suara sirene mobil pemadam kebakaran lalu lalang. Hal ini membuat dirinya cukup khawatir.
“Sunter kan termasuk padat penduduk. Khawatir apinya merembet. Untungnya semuanya aman-aman saja. Ya kami tetap waspada saja,” ujarnya.