logo Kompas.id
UtamaSyamsinar, Ratu Pantun dari...
Iklan

Syamsinar, Ratu Pantun dari Pulau Penawar Rindu

Menulis pantun adalah cara Syamsinar merawat identitas sebagai perempuan melayu.  Lewat pantun, ia menunjukkan keindahan sekaligus kesakralan sebuah bahasa. Cinta maupun petaka bisa lahir dan bermula dari empat baris mantra kalimat berima yang meluncur dari mulutnya.

Oleh
Pandu Wiyoga
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KvdeRW2ePd2EG939S-xKneVwTYY=/1024x1024/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F20190602_1804231_1559545459.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Syamsinar

Menulis pantun adalah cara Syamsinar merawat identitas sebagai perempuan melayu.  Lewat pantun, ia menunjukkan keindahan sekaligus kesakralan sebuah bahasa. Berkat maupun kutuk bisa lahir dan bermula dari empat baris kalimat mantra berima yang meluncur dari ucapannya.

Syamsinar (64) merupakan penduduk asli Pulau Belakang Padang, Batam. Warga yang tinggal di pulau berjuluk penawar rindu itu memanggilnya Mak Unai. Di pulau lain, orang lebih mengenalnya dengan nama panggung Datin Latifa.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000