Toronto Raptors yang hanya butuh satu kemenangan lagi untuk menjuarai NBA 2019, justru harus kalah dari Golden State Warriors di laga ke-5 Final NBA 2019. Warriors menolak menyerah dari Raptors sekalipun di laga final musim ini, mereka tertinggal dua poin.
Oleh
Korano Nicolash LMS
·3 menit baca
TORONTO, SELASA - Golden State Warriors menolak menyerah dari Toronto Raptors. Tertinggal dua poin di laga Final NBA 2019, Warriors berjuang mengejar ketertinggalannya. Ikhtiar ini berhasil setelah pada laga ke-5 Final, Warriors berhasil mengalahkan Raptors sekalipun laga digelar di markas Raptors. Kemenangan Warriors membuat pesta juara Raptors harus dibatalkan, bahkan bisa saja, pesta untuk Raptors tidak akan digelar sama sekali.
Di laga yang digelar di kandang Raptors, di Scotiabank Arena, Toronto, Ontario, Selasa (11/6/2019) siang WIB, Warriors mengalahkan Raptors dengan selisih skor hanya satu poin, yaitu 106-105.
Saat laga tinggal tersisa 39,9 detik, dan skor saat itu, 106-103 untuk keunggulan Warriors, Kyle Lowry dari Raptors sebenarnya berpeluang membalikkan keadaan. Dia berhasil mencetak dua poin untuk mendekatkan selisih poin timnya dengan Warriors menjadi 106-105.
Namun kemudian lemparan tiga angka yang diupayakannya di detik akhir laga, gagal masuk ke dalam basket. Bola melambung jauh di belakang papan basket.
Stephen Curry kembali menjadi bintang kemenangan Warriors dengan total 31 poin yang dicetaknya sepanjang laga. Total poin yang dibuatnya itu menjadikannya pemain dengan pencetak poin terbanyak di laga tersebut.
Sementara tandem Curry atau kerap disebut splash brothers, yaitu Klay Thompson, menjadi pencetak poin kedua terbanyak bagi Warriors dengan 26 poin. Adapun pencetak poin ketiga terbanyak, DeMarcus Cousins yang sekalipun bermain dari bangku cadangan, bisa mencetak 14 poin.
Terkait penampilan splash brothers yang garang di laga tersebut, Steve Kerr, pelatih Warriors, sangat puas.
“Mereka luar biasa. Mereka penembak yang hebat,” katanya.
Kevin Durant dimainkan
Di laga ke-5 final itu, pemain bintang Warriors Kevin Durant juga kembali dimainkan. Ini pertandingan perdananya sejak 8 Mei 2019 ketika dia didera cedera saat laga timnya melawan Houston Rockets.
Namun dia hanya bisa bermain selama 12 menit. Kevin kemudian ditarik keluar karena kembali cedera di pergelangan kaki kanannya.
Selama 12 menit bermain, pemain terbaik Final NBA 2017 dan 2018 itu hanya mampu menyumbangkan 11 poin, 2 rebound, serta sekali blok.
Sementara Di kubu Raptors, Kawhi Leonard menjadi pencetak poin terbanyak untuk Raptors dengan total 26 poin yang dibuatnya. Dia juga berhasil membuat double-double setelah membuat 12 rebound. Setelah Leonard, Kyle Lowry menjadi pemain penyumbang poin kedua terbanyak dengan 18 poin yang dibuatnya. Di urutan ketiga, Marc Gasol yang mencetak 17 poin.
Pesta tertunda
Dengan kemenangan Warriors itu, ribuan fans Raptors yang memadati tempat-tempat keramaian di Kota Toronto untuk nonton bareng tim kesayangan mereka, harus tenggelam dalam kekecewaan.
Sebab, Raptors yang tinggal butuh satu lagi kemenangan untuk menjuarai NBA 2019, ternyata gagal meraihnya di laga ke-5 tersebut.
Kekalahan Raptors praktis membuat mereka harus membatalkan pesta Raptors sebagai juara NBA musim ini. Bahkan bisa saja pesta itu tak digelar sama sekali jika di dua laga tersisa di Final NBA 2019, Warriors mengalahkan Raptors.
Saat ini, Raptors masih unggul 3-2 atas Warriors dalam sistem best of sevens yang digunakan pada Final NBA 2019. Laga selanjutnya atau laga ke-6 final akan digelar 14 Juni 2019, di markas Warriors.
Jika di laga ini Warriors menang, maka juara NBA 2019 akan ditentukan di laga pamungkas atau ke-7, di kandang Raptors, 17 Juni 2019. Sebaliknya jika kalah, maka Raptors yang menjadi juara NBA 2019. (AP/AFP/Reuters)