logo Kompas.id
UtamaPermukiman Kumuh Memperumit...
Iklan

Permukiman Kumuh Memperumit Masalah Waduk Pluit

Pembersihan sedimentasi lumpur bercampur sampah di Waduk Pluit, Jakarta Utara, tidak cukup hanya fokus pada pengerukan. Persoalan permukiman kumuh yang ada di dekat waduk perlu juga diselesaikan karena sampah juga berasal dari aliran kali di sepanjang permukiman tersebut.

Oleh
STEVANUS ATO / NIKOLAUS HARBOWO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hrCpeO4-3VdfGFJCxZUl2toqE3Y=/1024x498/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FWhatsApp-Image-2019-06-13-at-17.11.10_1560433402.jpeg
Kompas

Rumah warga dibangun berdempetan di tepi Kali Gendong, RW 17 Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Kamis (13/6/2019) sore. Aliran kali tersebut mengalir hingga Waduk Pluit.

JAKARTA, KOMPAS – Pembersihan sedimentasi lumpur bercampur sampah di Waduk Pluit, Jakarta Utara, tidak cukup hanya fokus pada pengerukan. Persoalan permukiman kumuh yang ada di dekat waduk perlu juga diselesaikan karena sampah juga berasal dari aliran kali di sepanjang permukiman tersebut.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih di Jakarta, Kamis (13/6/2019), mengatakan, pembersihan sampah di Waduk Pluit harus diikuti kerja kolektif antarsatuan kerja perangkat daerah di pemerintah kota, bahkan di tingkat provinsi. Sebab, di waduk tersebut, permasalahan yang timbul bukan hanya sampah, tetapi juga permukiman kumuh.

Editor:
Emilius Caesar Alexey
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000