logo Kompas.id
UtamaWhatsapp Jadi Sarana...
Iklan

Whatsapp Jadi Sarana Penyebaran Hoaks yang Ikut Merisaukan Masyarakat

Oleh
M Iksan Mahar
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/CA_0gox9wkM5Ud_h9lQaSm0n3O8=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2FWhatsApp-Image-2019-05-25-at-6.02.02-PM-2_1558787878.jpeg
KOMPAS/SHARON PATRICIA

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo menunjukkan bahwa video penangkapan salah satu tersangka, yaitu Andri Bibir yang dikaitkan dengan kematian Harun (15) adalah hoaks, di Jakarta, Sabtu (25/5/2019).

JAKARTA, KOMPAS - Di tengah ancaman penyebaran hoaks yang semakin masif, Direktorat Tindak Pidana Siber Badan Reserse Kriminal Kepolisian Negara RI segera mengintensifkan pencegahan sebaran berita bohong dan ujaran kebencian lewat aplikasi pesan instan seperti Whatsapp. Atas dasar itu, setiap individu diharapkan lebih bijak dan berhati-hati untuk menyebarkan berbagai informasi yang isinya belum jelas kebenarannya.

Kepala Subdirektorat II Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Komisaris Besar Rickynaldo Chairul mengatakan, pihaknya telah menangkap YM (32) pada Jumat (14/6/2019) di Bojongsari Baru, Depok, Jawa Barat. YM diduga terlibat dalam penyebaran informasi atau berita bohong melalui grup aplikasi pesan instan, yaitu Whatsapp (WA).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000