Pebalap muda tim Petronas Yamaha Fabio Quartararo merebut posisi start terdepan di GP Catalunya. Bersama Quartaro, tiga pebalap Yamaha lainnya menguasai dua baris terdepan.
CATALUNYA, SABTU - Empat pebalap dengan motor Yamaha YZR-M1 mendominasi kualifikasi balap MotoGP di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Sabtu (15/6/2019). Ini menjadi kesempatan baik bagi para pebalap Yamaha untuk merebut podium pertama tahun ini.
Dari empat pebalap Yamaha, Fabio Quartararo dari tim Petronas Yamaha meraih posisi start terdepan pada balapan yang akan berlangsung Minggu (16/6/2019). Ia berhasil mengalahkan pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, yang mendapat posisi kedua.
Adapun tiga pebalap Yamaha lainnya di belakang Marquez adalah Maverick Vinales (Monster Yamaha), Franco Morbidelli (Petronas Yamaha), dan Valentino Rossi (Monster Yamaha).
Quartararo, pebalap berusia 20 tahun asal Perancis itu telah dua kali merebut posisi terdepan pada tahun ini. Posisi start terdepan pertama ia raih dalam MotoGP seri Spanyol, awal Mei lalu. Setelah menyelesaikan kualifikasi di Catalunya, Quartararo masih tidak percaya karena 11 hari lalu ia menjalani operasi di lengannya akibat cedera yang dialami pada balapan seri sebelumnya.
”Sebenarnya saya sendiri tidak tahu kondisi saya akan seperti apa,” ujar Quartararo usai kualifikasi seperti dilansir MotoGP. Oleh karena itu, ia begitu gembira bisa mengalahkan rasa sakit dan menjadi yang tercepat di sirkuit yang menjadi favoritnya.
Sirkuit Catalunya bukan tempat asing bagi Quartaero. Tahun lalu, dia menjadi pebalap tercepat di sirkuit yang terletak di Montmelo, luar kota Barcelona ini saat masih bertarung di kelas Moto2.
Tekad besar
Tekad besar Quartararo sudah terlihat sejak sesi latihan bebas ketika ia menjadi yang tercepat, Jumat (14/6/2019). Pada saat latihan bebas itu, ia mengaku tidak mengonsumsi obat-obatan sama sekali untuk meredakan rasa sakit pasca operasi.
Namun, sejak Jumat hingga Sabtu kemarin, Quartararo masih khawatir dengan kondisi lengannya. Ia tidak bisa menjamin jika lengannya akan baik-baik saja ketika balapan.
”Saya tidak tahu rasa sakit di lengan saya ini akan seperti apa ketika balapan nanti,” ujarnya.
Quartararo paham bahwa start di posisi terdepan juga tidak menjamin ia bakal dengan mudah meraih podium pertama. Ia pernah merasakannya di seri Spanyol ketika ia start terdepan tetapi tetap saja tidak bisa naik ke podium. Apalagi, pebalap yang ada di belakangnya adalah Marc Maquez, yang pernah menjuarai seri ini pada tahun 2014.
”Hari ini kami sudah siap merebut posisi start terdepan tetapi saya melakukan kesalahan pada putaran terakhir,” ujar Marquez seperti dikutip Crash. Marquez sudah puas berada di posisi kedua dan memberikan ancaman bahwa ia sudah menemukan ritme yang pas pada saat balapan nanti.
Catalunya selama ini kurang ramah bagi Marquez sehingga ia berambisi untuk memperbaiki keadaan. Tahun lalu, ia hanya finis di posisi kedua karena kalah cepat dengan Jorge Lorenzo yang waktu itu masih menunggangi motor Ducati. Pada kualifikasi kali ini, ia hanya tertinggal 0,015 detik di belakang Quartararo.
Vinales juga menebar ancaman untuk balapan nanti. Sama seperti Marquez, ia sudah mendapatkan ritme yang tepat dan start yang baik merupakan kunci untuk memenangi seri ini. ”Saat laga nanti, saya akan berusaha start sebaik-baiknya,” ujarnya.
Dominasi Yamaha di Catalunya sempat dinyatakan oleh Valentino Rossi pada sesi latihan. (AFP/DEN)