logo Kompas.id
UtamaSebagian Warga Tegal Konsumsi ...
Iklan

Sebagian Warga Tegal Konsumsi Air Sungai

Badan Penganggulanan Bencana Daerah Kabupaten Tegal memperkirakan kekeringan akan berdampak pada 98.324 jiwa di empat kecamatan di Kabupaten Tegal. Di Desa Sigentong, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, sebagian warga memanfaatkan air sungai yang dibendung untuk mengairi sawah, mandi, mencuci pakaian, bahkan untuk diminum.

Oleh
KRISTI UTAMI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qujXnbw79bYcLvRj71WnMu94QSU=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FDSC02023_1561034501.jpg
KOMPAS/KRISTI DWI UTAMI

Kekeringan membuat sejumlah warga Desa Sigentong, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, menggunakan air sungai untuk mandi dan mencuci. Sebagian warga bahkan memanfaatkan air sungai yang keruh untuk keperluan konsumsi. Air sungai diendapkan selama semalam sebelum dikonsumsi.

SLAWI, KOMPAS — Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tegal memperkirakan kekeringan akan berdampak pada 98.324 jiwa di empat kecamatan di Kabupaten Tegal. Di Desa Sigentong, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, sebagian warga memanfaatkan air sungai yang dibendung untuk mengairi sawah, mandi, mencuci pakaian, bahkan untuk diminum.

Berdasarkan pantauan Kompas, Kamis (20/6/2019), sebagian warga Sigentong mengambil air dari anak Sungai Cacaban, lalu memasukkannya ke dalam jeriken. Menurut warga, air tersebut akan digunakan untuk mencuci dan sebagian dikonsumsi.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000