logo Kompas.id
UtamaPBNU Imbau Tidak Perlu Ada...
Iklan

PBNU Imbau Tidak Perlu Ada Aksi Massa

Upaya rekonsiliasi di antara dua pasangan calon presiden-wakil presiden diharapkan segera terwujud. Hal ini penting untuk mendinginkan suasana di tengah masyarakat.

Oleh
ADITYA DIVERANTA
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/wJGOJeako5nkeJYKM_8-E4oYMzQ=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F53d777fb-19e3-43d9-9d62-a45a60ee1e9b_jpg.jpg
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA

Agenda halalbihalal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) diselenggarakan di Jakarta Pusat, Senin (24/6/2019) malam. Dalam acara tersebut, turut hadir Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj, Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini, calon wakil presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin, serta sejumlah tamu dari pejabat kementerian.

JAKARTA, KOMPAS — Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU mengimbau agar tidak perlu ada lagi aksi massa menjelang pembacaan putusan sengketa hasil Pemilu Presiden 2019 oleh majelis hakim konstitusi pada Kamis (27/6/2019) mendatang. Semua pihak diharap dapat menerima putusan Mahkamah Konstitusi sebagai solusi terakhir untuk menyelesaikan sengketa yang berkaitan dengan Pemilu Presiden 2019.

Sekretaris Jenderal PBNU Helmy Faishal Zaini menyatakan hal tersebut seusai halalbihalal Nahdlatul Ulama di Jakarta, Senin malam. Menurut dia, segala aksi unjuk rasa atau aksi apa pun kini sudah cukup dilakukan. Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) semestinya menjadi jawaban terakhir dari penyelesaian sengketa yang diadukan selama ini.

Editor:
hamzirwan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000