Tiga dari lima kasus pembunuhan di Bogor, Jakarta, Depok, dan Tangerang dilakukan oleh orang yang dikenal korban. Polisi masih berupaya mengungkap dua kasus lainnya.
Oleh
Ratih P Sudarsono/Wisnu Aji Dewabrata/Wisnu Wardhana/Aguido Adri/Aditya Diveranta
·3 menit baca
KOMPAS/AGUIDO ADRI
Karangan bunga dukacita masih menghiasi jalan masuk rumah Reinhard Parerungan (78), Rabu (3/7/2019), di Jalan Artayasa, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Kota Depok. Purnawirawan TNI AL itu dibunuh oleh mantan asisten rumah tangganya.
BOGOR, KOMPAS — Tiga dari lima kasus pembunuhan di Bogor, Jakarta, Depok, dan Tangerang dilakukan oleh orang yang dikenal korban. Polisi masih berupaya mengungkap dua kasus lainnya.
Pembunuh FAN (7) terungkap dalam 24 jam sejak jasad korban ditemukan. Pelaku pembunuhan adalah tetangga korban. FAN ditemukan tak bernyawa di kamar mandi rumah yang dikontrak tersangka di Kampung Cinangka, Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Selasa (2/7/2019).
Tiga hari sebelumnya, Sabtu, orangtua FAN melaporkan kehilangan putri mereka.
DOKUMENTASI HUMAS POLRES BOGOR
Kepala Polsek Megamedung Ajun Komisaris Asep Darajad menunjukan bak mandi lokasi temuan jasad korban.
”Satu orang sudah kami amankan, diduga terkait kasus pembunuhan tersebut. Saat ini keterangannya masih kami dalami,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor Ajun Komisaris Benny Cahyadi, Rabu petang. Ia enggan mengungkap inisial tersangka.
Tersangka yang dibekuk polisi di Pemalang, Jawa Tengah, ini berprofesi sebagai pedagang makanan. Ia mengontrak rumah tak jauh dari kediaman korban.
Benny belum bersedia menjelaskan rinci penangkapan tersangka karena keterangan atau pengakuan awal tersangka masih harus dikaji dan didalami lagi, termasuk kemungkinan ada pelaku lain. ”Masih didalami. Yang diamankan oleh kami saat ini satu orang,” katanya.
Di Kabupaten Tangerang, pembunuh Yahya (56) juga segera dibekuk. Yahya dianiaya iparnya, S (63), hingga tewas, Selasa lalu. Pembunuhan di Kampung Nangung, Desa Pasir Gintung, Jayanti, disebabkan S sakit hati atas ucapan kerabatnya itu.
”Pelaku nekat membacok karena kesal korban selalu ikut campur urusan rumah tangganya. Pelaku menganggap korban menghalang-halangi istrinya untuk pulang ke rumah setelah pisah ranjang,” ucap Kepala Polsek Cisoka Ajun Komisaris Uka Subakti, kemarin.
Sementara itu, dalam kurun sekitar 24 jam juga, polisi membekuk BS, tersangka pembunuh Reinhard Perenungan (78), pensiunan prajurit TNI Angkatan Laut, Senin, 1 Juli. Reinhard tewas akibat dibacok di rumahnya, di Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Depok, Minggu, 30 Juni.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Depok Komisaris Dedy Kurniawan, Rabu, mengatakan, pelaku adalah mantan asisten rumah tangga korban. Dugaan awal, Reinhard adalah korban perampokan disertai pembunuhan.
Kawasan Beach Pool Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (2/7/2019) dini hari. Tempat ini menjadi lokasi kejadian tewasnya Hilarius Ladja (31), yang diduga ditusuk pengunjung lain hingga sembilan kali.
Terkait kasus pembunuhan Hilarius Ladja (31) di Pantai Ancol, Jakarta, Minggu (30/6/2019), Kepala Unit Reskrim Polsek Pademangan Ajun Komisaris Made Gede Oka Utama, Rabu, mengatakan, dalam 1-2 hari akan ada rilis terkait kasus ini.
Made enggan mengungkapkan apakah pelaku sudah tertangkap atau belum. ”Pokoknya, dalam waktu dekat dirilis di Polres (Jakarta Utara). Saya tidak bisa mengatakan sudah tertangkap atau belum,” ujarnya.
Hilarius tewas dengan sembilan luka tusukan. Pada saat itu, korban sedang berkumpul bersama temannya sejak Sabtu malam. Diduga korban dan temannya ribut dengan kelompok lain (Kompas, 2 Juli 2019).
Sketsa wajah jenazah perempuan yang ditemukan di pinggir Jalan Tol Jagorawi, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, 7 April 2019.
Adapun kematian wanita tanpa identitas di kebun pisang, di pinggir Jalan Tol Jagorawi, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, 7 April 2019, belum ada titik terang.
Kepala Polsek Makasar Komisaris Lindang Lumban, Rabu, menyebutkan, polisi menyebarkan sketsa wajah wanita yang diduga korban pembunuhan.
Perempuan itu bertinggi 160 cm, berat badan 65 kg, kulit kuning langsat, rambut lurus, serta usia 20-25 tahun. Korban hamil 8-9 bulan.
Korban juga memiliki tahi lalat kecil di bawah telinga kanan, bekas luka bakar di betis kanan, dan gigi depan patah kecil warna agak kehitaman. Pakaian yang dikenakan korban kaus hijau muda dan celana legging hitam.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2Fa8a44836-204c-4c3a-af01-5e92541897d9_jpg.jpg){kind=logo}
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F53d171e3-a568-4836-a3d0-712ccd92da32_jpg.jpg){kind=logo}
