logo Kompas.id
UtamaSanksi Tegas bagi Operator Tol...
Iklan

Sanksi Tegas bagi Operator Tol Laut Nakal

Kementerian Perhubungan mengganti operator kapal yang nakal, demi perbaikan layanan tol laut. Dengan demikian, tak ada lagi keterlambatan dan tarif mahal.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PAPN5o4EThazRFZS7zt1wEFuu78=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F20190620PRI5HR_1561022866.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi

AMBON, KOMPAS - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terus mengevaluasi praktik tol laut di Maluku yang belakangan diterpa sejumlah persoalan. Operator kapal yang memegang kendali pengiriman barang diganti dan dimasukkan ke dalam daftar hitam. Petugas dari kementerian yang terkait langsung dengan program tersebut pun dipecat.

”Saya sudah tindak tegas,” ujar Budi melalui telepon kepada Kompas di Ambon, Maluku, Kamis (4/7/2019). Budi bermaksud menanggapi pemberitaan Kompas pada Rabu dan Kamis, terkait persoalan keterlambatan kapal selama lebih dari tiga bulan dan tarif angkutan peti kemas yang membengkak Rp 5 juta dalam tiga tahun terakhir.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000