Helikopter Berpenumpang 3 WNA Jatuh di Lombok Tengah
Sebuah helikopter yang membawa tiga warga negara asing terjatuh di areal ladang Dusun Gilik, Desa Kawo, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (14/7/2019) siang. Sejauh ini, tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Adapun penyebab kecelakaan masih diselidiki.
Oleh
ISMAIL ZAKARIA
·2 menit baca
PRAYA, KOMPAS - Helikopter yang membawa tiga warga negara asing jatuh di areal ladang Dusun Gilik, Desa Kawo, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (14/7/2019) siang. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Adapun penyebab peristiwa masih diselidiki.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat Komisaris Besar Purnama, Minggu (14/7) mengatakan, helikopter milik swasta dengan tipe Bell-2064 L4 dan nomor registrasi PK-CDV itu jatuh sekitar pukul 14.30 Wita. Helikopter terbang dengan rute Unggasan (Kuta Selatan, Badung, Bali)-Bandara Internasional Lombok (LOP)-Labuan Bajo-LOP-Unggasan.
Menurut Purnama, helikopter tersebut dikemudikan Kapten Pilot Kustiyadi membawa tiga orang penumpang warga negara asing. Mereka yakni Luka Marie asal Belanda, Nicholas Alexander asal Inggris, dan Donoso Lillo dari Chili.
Ketiga penumpang mengalami luka dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Praya.
"Pilot selamat dan tanpa cedera. Ia sudah dibawa ke Emergency Operation Center (EOC) gedung terminal Lombok Internasional Airport. Sedangkan ketiga penumpang mengalami luka dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Praya," kata Purnama.
Terkait kejadian itu, lanjut Purnama, pihak Angkasa Pura I BIL dan Kepolisian Resor Lombok Tengah akan memberikan keterangan resmi terkait kejadian itu pukul 18.00 Wita. Hingga kini, para petugas terkait masih melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mencari tahu penyebab kecelakaan.
Sementara itu, Humas Bandara Internasional Lombok I Nyoman Siang mengatakan, helikopter tersebut milik PT Carpediem Air. Menurut dia, helikopter tersebut mendarat darurat tidak jauh dari bandara, berdekatan dengan ujung timur landas pacu.
Menurut Nyoman, sekitar pukul 08.20 Wita, helikopter tersebut mendarat di Bandara Internasional Lombok dan take off kembali menuju Labuan Bajo pada pukul 08.50 Wita. Sesuai jadwal, helikopter tersebut tiba di Lombok International Airport pada pukul 13.15 Wita.
Saat ini team gabungan personel Bandara, Basarnas, Polres Loteng, TNI AU, Kodim Mandalika Loteng berada di lokasi jatuhnya helikoper tersebut untuk mengamankan lokasi. "Penyebab emergency landing masih diinvestigasi," tuturnya.