logo Kompas.id
UtamaDigitalisasi dan Korporatisasi...
Iklan

Digitalisasi dan Korporatisasi Pasar Ayam

Oleh
Catur Sugiyanto
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/oN5bwcOm-9WhV0r_oHgjBp25nMI=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F20190627HRS6_1561632624.jpg
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Seorang peternak memberi makan ayam broiler di peternakan yang dikelola melalui kemitraan dengan perusahaan, Kamis (27/6/2019), di Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sejumlah peternak kemitraan di Sleman mengaku ikut terkena dampak anjloknya harga ayam broiler hidup yang terjadi selama beberapa bulan terakhir.

Gonjang-ganjing harga ayam hidup memuncak pada akhir Juni lalu dengan jatuhnya harga daging ayam sampai hanya sekitar Rp 5.000 per kilogram, sementara harga pokok produksi sekitar Rp 16.000 per kilogram. Sampai-sampai peternak di Solo dan Yogyakarta melakukan aksi bagi-bagi ayam gratis.

Rantai pasok daging ayam memiliki karakteristik yang khas. Proses produksinya dimulai dari induk ayam (grand parent stock/GPS) yang akan menghasilkan indukan produsen telur dan anak ayam (day old chicken/DOC). Selama ini, GPS dimiliki oleh perusahaan besar. Sebagian besar peternak hanya menerima pasokan anak ayam (DOC), memeliharanya selama 35 hari, dan kemudian siap untuk dijual.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000