logo Kompas.id
UtamaPulangkan Korban Pengantin...
Iklan

Pulangkan Korban Pengantin Pesanan yang Masih di China

Oleh
Sonya Hellen Sinombor
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/kKGaZoPTwNqzY658E_bSQzyo7yY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20190716kum9_1563260474.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Tersangka perdagangan orang ditunjukkan kepada wartawan saat konferensi pers terkait pengungkapan kasus perdagangan orang di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (16/7/2019). Kasus yang diungkap polisi ini merupakan perdagangan orang ke Arab Saudi, Mesir, Singapura, dan Turki. Semua korbannya perempuan.

JAKARTA, KOMPAS — Terungkapnya sejumlah praktik perdagangan orang bermodus pengantin pesanan seharusnya mendorong pemerintah untuk mengambil langkah-langkah cepat menyelamatkan perempuan-perempuan  korban yang masih berada di China agar bisa pulang ke Tanah Air. Langkah tersebut penting karena dikhawatirkan korban akan mengalami perlakuan yang lebih buruk lagi jika tidak segera dipulangkan ke Indonesia.

“Kami berharap Kementerian Luar Negeri memulangkan seluruh korban perdagangan orang bermodus pengantin pesanan yang masih berada di China melalui upaya diplomatik. Apalagi dari berita-berita di media, Pemerintah China sudah memulangkan lebih dari 1.300 korban perdagangan orang,” ujar Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Hariyanto di Jakarta, Selasa (156/7/2019).

Editor:
yovitaarika
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000