logo Kompas.id
UtamaAir Mata Berlinang di Bumi...
Iklan

Air Mata Berlinang di Bumi Sarang

Ribuan santri rela menempuh puluhan hingga ratusan kilometer menuju Sarang, Kabupaten Rembang, melepas Mbah Moen walau almarhum dimakamkan di Mekkah. Satu wujud hormat kepada sang guru.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rNT0bE9kTwTEQNqSbANccInulpk=/1024x659/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F3ede8ced-65c7-46e8-a06f-e60cd795b645_jpg-e1565062567577-8.jpg
KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar, Sarang, Rembang, Jawa Tengah, sekaligus sesepuh Partai Persatuan Pembangunan, KH Maimoen Zubair (duduk di kursi roda), tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo, Jumat (12/2/2016).

Banyak hati terenyuh mendengar kabar berpulangnya KH Maimoen Zubair (90) di Mekkah, Arab Saudi, Selasa (6/8/2019), tak terkecuali para santri yang pernah diajarinya. Mereka rela menempuh jarak puluhan hingga ratusan kilometer menuju Sarang, Kabupaten Rembang, meskipun jenazah dikebumikan di Mekkah. Satu wujud hormat kepada sang guru.

Di depan pintu kayu mushala Pondok Pesantren Al-Anwar yang menganga, Robith Jazuli (49) duduk sambil tertunduk. Sesenggukan ia mengusap wajahnya yang berlinang air mata. Suara tangisnya terdengar hingga sudut jalan kawasan ponpes sekaligus kediaman Mbah Moen, di Sarang, Rembang, Jawa Tengah, siang itu, Rabu (7/8/2019).

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000