Ditjen Dukcapil bakal membeli sekitar 11 juta keping lagi. Kemendagri akan berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan mengenai kebutuhan anggaran tambahan tersebut.
Oleh
INSAN ALFAJRI
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS—Permintaan terhadap blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik terus melonjak. Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri mengusulkan anggaran tambahan.
Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh saat dihubungi dari Jakarta, Kamis (8/8/2019), memaparkan, Ditjen Dukcapil telah membeli 18 juta blangko Kartu Tanda Penduduk elektrik (KTP-el) tahun 2019 dan mendistribusikan 16,6 juta di antaranya ke berbagai daerah.
“Anggaran tahun 2019 sudah dibelanjakan semua. Ternyata kebutuhan di lapangan melonjak tinggi melampaui yang direncanakan,” katanya.
Dia menerangkan, pemerintah daerah tidak melaporkan perkembangan-perkembangan terbaru terkait kependudukan seperti pemekaran rukun tetangga, rukun warga, perpindahan penduduk, dan lain-lain. Hal ini membuat Kemendagri memperkirakan 18 juta keping blangko KTP-el cukup untuk kebutuhan tahun 2019.
Supaya aman, Ditjen Dukcapil bakal membeli sekitar 11 juta keping lagi. Kemendagri akan berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan mengenai kebutuhan anggaran tambahan tersebut.
"Besaran anggaran yang diperlukan sedang kami siapkan,” katanya.
Defisit
Kondisi ini membuat pelayanan pembuatan KTP-el di daerah pun tersendat. Kepala Dinas Dukcapil Tangerang Selatan Dedi Budiawan menyatakan, Tangsel sangat defisit blangko KTP-el.
Setiap hari, Tangsel membutuhkan 1.000 blangko KTP-el. Dari jumlah itu, sebanyak 200 digunakan untuk warga yang baru mengurus KTP dan sisanya digunakan untuk urusan lain, seperti warga pindah alamat rumah.
Hal serupa juga terjadi di Bekasi, Jawa Barat. Kepala Dinas Dukcapil Taufiq Rahmat Hidayat memaparkan, hingga kini tercatat ada 58.000 surat keterangan pengganti KTP-el diterbitkan.
“Dengan kuota 500 blangko seminggu, kami kesulitan melayani warga yang ingin membuat KTP-el,” katanya.