Direktorat Polisi Perairan Polda Papua bersama organisasi Doctor Share menggelar Program Dokter Terapung. Sebanyak 1.075 warga tertolong dengan program ini.
Oleh
FABIO COSTA
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS- Direktorat Polisi Perairan Polda Papua bersama organisasi Doctor Share menggelar Program Dokter Terapung yakni pelayanan kesehatan gratis secara rutin selama enam bulan terakhir. Sebanyak 1.075 warga tertolong dengan program ini.
Pada Selasa (13/8/2019), tampak tim program Dokter Terapung dari Direktorat Polisi Perairan Polda Papua dan tiga dokter melayani warga di Kampung Hobong, Sentani. Mereka memberikan pelayanan kesehatan dasar dan memberikan obat-obatan bagi warga di Hobong yang dihuni sekitar 900 jiwa ini.
Tim pun memberikan sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat di bagi para siswa di salah satu sekolah dasar di Hobong. Misalnya cara mencuci tangan. Perjalanan dari Markas Polair Polda Papua di pinggiran Danau Sentani ke Hobong menggunakan perahu motor dan memakan waktu hanya sekitar 10 menit saja. Setelah di Hobong, tim melanjutkan perjalanan ke Kampung Putali untuk memberikan pelayanan kesehatan.
Koordinator Operasional Doktor Share Provinsi Papua, dr Marselina Mieke mengatakan, pihaknya bersama Polair Polda Papua melaksanakan program Dokter Terapung sejak bulan Maret lalu.
"Pelayanan kesehatan keliling di 25 kampung terlaksana pada hari Selasa dan Kamis. Sementara pada Senin, Rabu, dan Jumat, pelayanan kesehatan berpusat di Markas Polair Polda Papua," papar Marselina.
Dengan program ini, warga tak harus mengeluarkan biaya transportasi hingga ratusan ribu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di Kota Sentani
Ia menambahkan, penyakit yang sering ditemui tim program Dokter Terapung misalnya malaria, gatal-gatal pada kulit, diare dan infeksi saluran pernapasan.
Direktur Polisi Perairan Polda Papua Komisaris Besar Yulius Bambang Karyanto saat ditemui mengatakan, total sebanyak 1.075 warga yang mendapatkan pelayanan kesehatan program Dokter Terapung di Danau Sentani sejak Maret 2019 hingga kini.
Selain itu delapan anggota yang bertugas di Markas Polair Polda Papua di Danau Sentani tak hanya melaksanakan tugas pengamanan dan penegakan hukum. Mereka juga dengan sukarela bersama tim dokter Doctor Share meluangkan waktu untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga.
"Program ini untuk membantu warga di daerah pesisir Papua untuk mendapatkan layanan kesehatan yang memadai, " tutur Yulius.
Joyce Monim, salah satu warga yang mendapatkan pelayanan kesehatan saat ditemui di Hobong, mengatakan sangat bersyukur dengan kehadiran program Dokter Terapung untuk 25 kampung yang berada di kawasan Danau Sentani.
"Dengan program ini, warga tak harus mengeluarkan biaya transportasi hingga ratusan ribu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di Kota Sentani, " ungkap Joyce.