logo Kompas.id
UtamaSubstansi RUU Keamanan Siber...
Iklan

Substansi RUU Keamanan Siber Perlu Dikaji

Substansi Rancangan Undang-Undang Keamanan dan Ketahanan Siber yang merupakan usulan inisiatif Dewan Perwakilan Rakyat dinilai masih problematik sehingga berpotensi menyebabkan kekacauan jika terburu-buru disahkan pada September 2019.

Oleh
AGNES THEODORA DAN M IKHSAN MAHAR
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7zDLKbbmjRH6GkRlTOCU2JxUWRw=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2Ff05b82e7-210a-482c-83ff-bbe4a2c4743b_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro (KUM)

Tersangka penipuan dalam jaringan yang diungkap Direktorat Tindak Pidana Siber Badan Reserse dan Kriminal Polri di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (7/8/2019). Sindikat internasional tersebut mendapatkan uang sekitar Rp 113 miliar dari korbannya. Modus penipuan dengan meretas surel pejabat perusahaan dan mengambil data perusahaan untuk penipuan.

JAKARTA, KOMPAS — Substansi Rancangan Undang-Undang Keamanan dan Ketahanan Siber yang merupakan usulan inisiatif Dewan Perwakilan Rakyat dinilai masih problematik sehingga berpotensi menyebabkan kekacauan jika terburu-buru disahkan pada September 2019. Pembahasan RUU Keamanan dan Ketahanan Siber perlu didahului kajian lebih dalam dan masukan publik yang luas.

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI-P, Evita Nursanty, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/8/2019), mengatakan, sejumlah institusi saat ini memiliki badan siber sendiri untuk menopang tugas masing-masing, seperti Badan Intelijen Negara, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, Kepolisian Negara Republik Indonesia, dan Badan Narkotika Nasional. Namun, pasal-pasal di draf RUU Keamanan dan Ketahanan Siber (KKS) tidak mengatur pembagian tugas yang jelas di antara lembaga-lembaga itu.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000