Rumah adat di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur, adalah simbol kebersamaan sekaligus spiritualitas. Selain merupakan kearifan adat turun-temurun, yaitu menjaga Marapu (hubungan dengan alam spiritual), rumah adat juga menjalin kerukunan kampung karena setiap pembangunannya selalu merupakan hasil kerja gotong royong.