JAKARTA, KOMPAS — Sebanyak 14 pemenang, mulai dari unit kampung hingga perusahaan, menyabet piala Festival Gapura Cinta Negeri. Pengumuman pemenang sekaligus pemberian anugerah digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/9/2019).
Oleh
FX Laksana Agung Saputra
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Sebanyak 14 pemenang, mulai dari unit kampung hingga perusahaan, menyabet piala Festival Gapura Cinta Negeri. Pengumuman pemenang sekaligus pemberian anugerah digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/9/2019).
Presiden Joko Widodo memberikan piala kepada penerima. Hadir mendampingi Presiden, antara lain Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, dan Erick Thohir.
”Saya kira ini adalah sebuah kecintaan kita semuanya untuk kampung kita, untuk negara kita, yang diwujudkan lewat bangunan gapura yang saya lihat semuanya tidak ada yang jelek. Semuanya bagus,” kata Presiden dalam pidato singkatnya.
Festival Gapura Cinta Negeri adalah lomba gapura terbaik di seluruh Indonesia yang digelar Kementerian Dalam Negeri sebagai salah satu bentuk peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Ke-74 Indonesia.
Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Hadi Prabowo, terdapat 1.793 pendaftar melalui situs resmi panitia. Kategori lomba meliputi umum dan khusus. Kategori umum diikuti RT dan RW. Sementara kategori khusus diikuti lembaga pendidikan, instansi, badan usaha milik negara, dan swasta. Ada pula kategori favorit pilihan netizen (warganet).
Setelah melalui tahapan penilaian berdasarkan sejumlah kriteria, tim juri yang terdiri atas enam orang akhirnya menetapkan 14 pemenang. Sebanyak 10 pemenang untuk kategori umum. Pemenang ini tersebar di sejumlah daerah di Indonesia, mulai dari Gilingan Lor di Desa Urutsewu, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, sampai Kampung Mantembu, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua.
Adapun untuk kategori khusus terdapat tiga pemenang. Masing-masing adalah PT Varash Saddan Nusantara (Denpasar, Bali), SMA Kristen Barana (Toraja Utara, Sulawesi Selatan), dan Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (Jakarta).
Ada pula penghargaan khusus untuk Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua. Sementara gapura favorit pilihan netizen adalah PT Varash Saddan Nusantara (Denpasar, Bali).
Selain piala, Kementerian Dalam Negeri juga menganugerahkan uang tunai. Untuk kategori umum dan khusus, masing-masing pemenang menerima uang tunai Rp 50 juta. Untuk kategori favorit, hadiahnya uang tunai Rp 100 juta. Adapun untuk kategori terbaik umum yang diperoleh perwakilan dari Jawa Barat, hadiahnya uang tunai Rp 250 juta. Apresiasi khusus untuk Nduga sebesar Rp 25 juta.
25 Indikator
Fiki Satari, mewakili dewan juri, menyatakan, penilaian didasarkan atas empat hal yang mencakup 25 indikator. Nilai tersebut, pertama adalah konsep, yakni kesesuaian dengan tema dan eksplorasi narasi kearifkan lokal.
Kedua adalah produksi, yakni kreativitas pemilihan bahan baku, seperti penggunaan bahan daur ulang, pemanfaatan limbah, pemanfaatan potensi sekitar, serta penggunaan teknologi dan teknis konstruksi.
Ketiga adalah estetika desain. Penilaian bukan saja sekadar indah, tetapi gapura juga mesti menyatu dengan lingkungan. Keempat adalah aspek gotong royong dalam proses pengerjaannya.
Mohammad Nurrohman, mewakili Desa Soditan, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, sebagai salah satu pemenang kategori umum, menyatakan, konsep gapura yang diusung Desa Soditan adalah hubungan harmonis masyarakat Rembang berikut budaya khasnya.
”Multietnis. Ada pondok pesantren tua yang kuat. Ada juga pecinan kuat. Selama ini, rukun berbaur. Desainnya adalah memadukan pondok pesantren, pecinan, batik tulis Lasem, kopi lelet Lasem. Kita kombinasi menjadi satu dalam konstruksi bangunan. Dengan misi bahwa ini menjadi ikon untuk kita semua belajar sekaligus mengkaji tanpa tidak melupakan hubungan dengan sesama,” kata Nurrohman.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.