logo Kompas.id
UtamaAda Praktik Jual Beli ”Kursi” ...
Iklan

Ada Praktik Jual Beli ”Kursi” Sekolah hingga Rp 20 Juta Per Anak

Komisi Perlindungan Anak Indonesia mengemukakan, mayoritas pengaduan terkait sistem penerimaan peserta didik baru ialah soal jual beli ”kursi” antara sekolah dan orangtua murid.

Oleh
Ayu Pratiwi
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/OuAhSHhWLYyOfFJGbkAR2CqKCQU=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FWhatsApp-Image-2019-06-25-at-18.49.55-1_1561463970.jpeg
KOMPAS/AYU PRATIWI

Suasana di posko PPDB tahun 2019-2020 di SMAN 70, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2019).

JAKARTA, KOMPAS — Komisi Perlindungan Anak Indonesia mengemukakan, mayoritas pengaduan terkait sistem penerimaan peserta didik baru ialah soal jual beli ”kursi” antara sekolah dan orangtua murid. Harga yang ditawarkan Rp 6 juta hingga Rp 20 juta per anak.

Masalah itu terungkap dalam rapat koordinasi nasional bertajuk ”PPDB Sistem Zonasi untuk Mendorong Percepatan Lahirnya Perpres tentang Zonasi Pendidikan” di Jakarta, Kamis (5/9/2019). Rapat dihadiri komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bidang Pendidikan, Retno Listyarti, dan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ratiyono.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000