logo Kompas.id
UtamaBenarkah Barat Membela Hong...
Iklan

Benarkah Barat Membela Hong Kong?

Oleh
KRIS MADA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vZnjDX25CRkVRCG0aiTQZT4wJWY=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2FFbl-WC-2022-ASIA-IRI-HKG-CHINA-POLITICS-UNREST_82912639_1568184392.jpg
PHOTO BY ANTHONY WALLACE / AFP

Para fan pendukung sepak bola Hong Kong memperlihatkan papan bertuliskan susunan huruf yang membentuk tulisan "Free HK (Bebaskan Hong Kong)" dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022 dan kualifikasi Piala Asia 2023 antara Hong Kong dan Iran di Hong Kong, Selasa (10/9/2019).

Uni Eropa dan Amerika Serikat bisa memaknai hubungan mereka dengan China melalui banyak cara. Salah satunya lewat fakta bahwa China adalah mitra dagang dengan volume transaksi sedikitnya Rp 1 triliun per jam. Fakta itu ikut dipertimbangkan Brussels dan Washington dalam menyikapi perkembangan Hong Kong.

Brussels mencatat volume perdagangan dengan China sepanjang 2018 mencapai 604 miliar euro atau 668 miliar dollar AS. Sementara Kementerian Perdagangan AS mencatat volume transaksi dengan Beijing mencapai 737 miliar dollar AS sepanjang 2018. Dengan kata lain, nilai perdagangan AS-China mencapai 84,1 juta dollar AS atau Rp 1,17 triliun per jam. Ada pun dengan EU-China, nilai perdagangannya mencapai 76,2 juta dollar AS atau Rp 1,06 triliun per jam.

Editor:
samsulhadi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000