Keberhasilan Spanyol menjuarai Piala Dunia FIBA merupakan kedua kalinya sejak Piala Dunia FIBA digelar pertama kalinya, tahun 1950.
Oleh
Korano Nicolash LMS
·2 menit baca
REUTERS/KIM KYUNG-HOON
Pebasket Spanyol Marc Gasol memegang trofi Piala Dunia FIBA 2019, di Wukesong Sport Arena, Beijing, China, 15 September 2019. Spanyol menjadi juara dunia basket setelah mengalahkan Argentina di final.
BEIJING, MINGGU - Spanyol keluar sebagai juara Piala Dunia FIBA 2019 China, setelah menundukkan Argentina dengan skor 95-75, pada laga final di Wukesong Arena, Beijing, Minggu (15/9/2019) malam.
Spanyol sudah tampak akan keluar sebagai pemenang sejak kuarter pertama. Di kuarter pertama, Marc Gasol dan kawan-kawannya sudah langsung memimpin dengan skor 23-14. Keunggulan Spanyol pun berlanjut hingga kuarter kedua berakhir. Spanyol masih unggul dengan skor 43-31.
Sepanjang kuarter ketiga, Spanyol masih terus mendominasi. Spanyol mampu menahan gempuran Argentina dan kemudian menyerang Argentina dengan baik. Raihan poin Spanyol pun kian meninggalkan Argentina. Di akhir kuarter ketiga, Spanyol unggul dengan skor 66-47. Dan keunggulan terus berlanjut hingga akhir kuarter keempat atau akhir laga, yaitu 95-75.
WANG ZHAO / AFP
Tim Spanyol merayakan keberhasilan mereka menjuarai Piala Dunia FIBA 2019, di Beijing 15 September 2019.
Ricky Rubio menjadi pencetak poin terbanyak untuk Spanyol dengan total 20 angka. Dia juga membuat 7 rebound dan 3 asis. Pemain kedua penyumbang poin terbanyak bagi Spanyol adalah Sergio Llull dengan total 15 poin. Adapun Marc Gasol menyumbangkan 14 poin.
Dari kubu lawan, Gabriel Deck, forward yang bermain untuk Real Madrid di Liga Endesa, Spanyol, bermain cemerlang malam itu setelah mencetak 24 angka. Poin yang dibuatnya menjadi poin tertinggi yang dicetak pemain sepanjang laga.
WANG ZHAO / AFP
Reaksi pebasket Argentina Gabriel Deck saat gagal menjuarai Piala Dunia FIBA 2019, di Beijing, Minggu (15/9/2019) malam. Di final Argentina kalah dari Spanyol.
Selain Deck, Nicolas Laprovittola juga bermain gemilang. Dia menyumbangkan 17 poin. Adapun Facundo Campazzo menjadi pebasket penyumbang poin ketiga terbanyak bagi Argentina, yaitu sebanyak 11 poin.
Keberhasilan Spanyol menjuarai Piala Dunia FIBA ini merupakan kemenangan kedua kalinya sejak Piala Dunia FIBA digelar pertama kalinya, tahun 1950. Sebelumnya Spanyol menjuarai Piala Dunia FIBA, Tahun 2006. Dalam gelaran piala dunia di Jepang itu, Spanyol menundukkan Yunani, dengan skor 70-47.
