logo Kompas.id
UtamaWarga Sumbar Diminta Tidak...
Iklan

Warga Sumbar Diminta Tidak Terprovokasi

Warga Sumatera Barat di Ranah Minang ataupun di perantauan diminta tidak terprovokasi terkait adanya warga etnis Minang yang menjadi korban kerusuhan di Wamena, Papua, Senin (23/9/2019) lalu.

Oleh
YOLA SASTRA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lmwaJc-AdBxdDS6T-mMfUGydbYQ=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F52e7079b-6772-476b-b1be-b0840e5c5b1b_jpg.jpg
KOMPAS/FABIO MARIA LOPES COSTA

Ratusan pengungsi dari Wamena di Pangkalan Udara Silas Papare Jayapura, Jumat (27/9/2019).

PADANG, KOMPAS -- Warga Sumatera Barat di Ranah Minang ataupun di perantauan diminta tidak terprovokasi terkait adanya warga etnis Minang yang menjadi korban kerusuhan di Wamena, Papua, Senin (23/9/2019) lalu. Provokasi akan membuat permasalahan meruncing dan berpotensi memicu konflik yang lebih luas.

Ulama Sumbar Buya Mas’oed Abidin, Minggu (29/9/2019), tidak membenarkan mengaitkan isu SARA dengan kerusuhan di Wamena. Dalam kerusuhan itu tidak hanya etnis Minang yang terdampak tapi warga sipil pada umumnya. Sebagian dari mereka tewas, luka-luka dan mengungsi.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000