logo Kompas.id
UtamaPR Jokowi di Ibu Kota Baru
Iklan

PR Jokowi di Ibu Kota Baru

Memulihkan kondisi lingkungan yang telanjur rusak dan membangun komunikasi sosial antarwarga adalah pekerjaan rumah yang harus dilakukan Presiden Jokowi sebelum memulai pembangunan fisik ibu kota baru di Kaltim.

Oleh
Iwan Santosa
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8iHMk0KcY5oawT0NoEAl37jFd5s=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F4f7a973b-2240-4215-ac27-f2784ec5da27_jpg-1.jpg
KOMPAS/SUCIPTO

Tim gabungan TNI dan Polri membersihkan permukiman warga yang terbakar, sekitar 300 meter dari Pelabuhan Klotok, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (17/10/2019). Lebih dari 158 rumah ikut terbakar ketika aksi pembakaran oleh sekitar 100 orang di hari sebelumnya akibat kericuhan dua kelompok pemuda.

Belum lama berselang terjadi kerusuhan antarkelompok warga di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur; seminar tentang nasib masyarakat asli di Kalimantan Timur; dan berbagai laporan media Barat soal kelestarian lingkungan hidup di daerah yang direncanakan menjadi ibu kota baru Republik Indonesia. Peristiwa-peristiwa tersebut terjadi beberapa bulan sesudah Presiden Joko Widodo mengumumkan rencana pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur.

Kompas dalam kurun waktu 2001-2004 pernah secara langsung menyaksikan berbagai kerusakan lingkungan hidup yang sudah lama terjadi dan potensi ketegangan sosial yang tidak pernah ditangani pemerintah di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota di Kaltim.

Editor:
prasetyoeko
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000