logo Kompas.id
UtamaPenanganan Tengkes agar Lebih ...
Iklan

Penanganan Tengkes agar Lebih Terpadu

Pemerintah pusat menyepakati penanganan kasus tengkes agar lebih terpadu di bawah koordinasi Kementerian Dalam Negeri. Hal itu bertujuan mengoptimalkan penanggulangan masalah gizi itu.

Oleh
Anita Yossihara
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/zfhiG6TogfHMGOoceF4JDg870no=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F20190626HAS1_1561519891.jpg
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Pemeriksaan anak balita di Posyandu Koi, Pamulang Timur, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (26/6/2019). Posyandu adalah garda terdepan pelayanan kesehatan bayi dan anak balita di Indonesia termasuk penanggulangan tengkes (stunting).

JAKARTA, KOMPAS — Lemahnya koordinasi antar-kementerian/lembaga dan pemerintah daerah memicu kurang optimalnya penanggulangan tengkes atau anak bertubuh pendek karena kurang gizi kronis. Karena itu, pemerintah pusat menyepakati penanganan kasus tengkes atau stunting agar lebih terpadu.

Kesepakatan itu diambil dalam rapat koordinasi membahas penanggulangan kemiskinan dan penanganan stunting di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (1/11/2019). Rapat yang dipimpin Wapres Ma’ruf Amin itu dihadiri sejumlah menteri, di antaranya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000