logo Kompas.id
UtamaKenaikan Tarif Tol Mengacu...
Iklan

Kenaikan Tarif Tol Mengacu Inflasi

Penyesuaian tarif per dua tahun untuk tiga ruas tol sudah diajukan kepada pemerintah. Ketiga ruas itu adalah Kertosono-Mojokerto, Makassar seksi IV, dan Jagorawi.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3hZeJaImWgwm42950D7wmZVBLr8=/1024x575/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F02a4db33-f35a-49f2-878d-289c5c7f5bca_jpg.jpg
Kompas/AGUS SUSANTO

Pekerjaan konstruksi Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) atau Jalan Tol Jakarta-Cikampek Layang melewati Sungai Cibeet, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (6/11/2019). Pekerjaan konstruksi jalan tol layang sepanjang 36,40 kilometer ini membentang dari ruas Cikunir hingga Karawang Barat. Pada akhir bulan ini atau awal Desember, ruas Tol Jakarta-Cikampek Layang diperkirakan sudah bisa dibuka untuk umum. Jasa Marga dan Badan Pengatur Jalan Tol sedang mencari formula tarif yang dapat memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan, baik bagi operator maupun pengguna jalan. Salah satu kemungkinannya adalah dengan menerapkan skema tarif campuran.

JAKARTA, KOMPAS — Penyesuaian tarif per dua tahun untuk tiga ruas tol sudah diajukan kepada pemerintah. Ketiga ruas itu adalah Kertosono-Mojokerto, Makassar seksi IV, dan Jagorawi. Pemerintah memastikan kenaikan tarif tidak besar karena inflasi dalam dua tahun terakhir rendah.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik yang dikutip pada Minggu (10/11/2019), inflasi 2018 sebesar 3,13 persen. Adapun inflasi tahun kalender Januari-Oktober 2019 sebesar 2,22 persen.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000