Kebakaran berkobar di sepanjang pantai timur Australia. Api dikabarkan mulai mendekati Sydney. Pihak berwenang khawatir jilatan api akan makin meluas.
BRISBANE, KOMPAS — Jilatan lidah api yang berasal dari kebakaran hutan di New South Wales sempat mendekat ke Sydney, ibu kota negara bagian tersebut, pada Selasa (12/11/2019). Api disebutkan terdeteksi sampai ke sebelah utara Universitas Macquarie, berjarak 17 kilometer pusat distrik bisnis Sydney.
Dinas Kebakaran Pedalaman (RFS) mengumumkan peringatan darurat di kawasan sekitar universitas dan rumah-rumah di wilayah South Turramurra, serta di kawasan pantai North Shore yang berdekatan dengan sebuah rumah sakit di utara Sydney.
Kebakaran hutan juga melanda kota-kota kecil di sekitar Sydney. Pemerintah meminta penduduk di kota-kota tersebut untuk meninggalkan rumah ketika api mulai melumat rumah dan mengancam penghuninya.
Ada 14 kota kecil yang dimasukkan ke kategori darurat oleh RFS, termasuk Bretti, Mares Run, Hillville, Willi Willi, Torrington, Carral Creek, Stockyard East, Buckra Bendinni, Bora Ridge, Greta, Gospers Mountain, dan Clarence Valley. Lebih dari 400.000 orang tinggal di kota-kota tersebut.
Sehari sebelumnya, pemerintah sudah mengingatkan penduduk di kawasan kota-kota tersebut tentang kemungkinan untuk mengungsi. Prediksi bahwa kebakaran akan mencapai tingkat bencana sudah diumumkan di kawasan pinggiran Sydney, Hunter (daerah perkebunan anggur sekitar 160 kilometer di barat laut Sydney) sejak beberapa hari lalu serta kawasan Illawarra dan Shoalhaven di selatan Sydney.
Pada hari Selasa, sekitar 600 sekolah dan kampus-kampus sekolah kejuruan TAFE ditutup.
Siaga
Komisioner RFS Shane Fitzsimmons mengatakan, kecepatan angin di kawasan Hunter mencapai 80 kilometer per jam.
”Bersikap masa bodoh bisa berarti mati. Kita tidak boleh bersikap masa bodoh,” kata Fitzsimmons seperti dikutip Australian Broadcasting Corporation, ”tingkat bencana mengandung arti tingkat risiko paling tinggi”.
Ia juga memprediksi api akan melumat rumah-rumah di Howe Swamp dan Mellong, sekitar 130 kilometer di barat laut Sydney.
”Sulit sekali memadamkan api yang sudah marak selama beberapa minggu,” katanya.
Otoritas kereta listrik NSW mengimbau pegawai kantor agar pulang pada siang hari sebelum angin kencang dan udara panas bertiup yang dikhawatirkan akan mengganggu jaringan kereta.
Parah
Otoritas memperkirakan hari Rabu (13/11/2019) akan menjadi hari yang terparah.
Luas kawasan yang terbakar di NSW dan Queensland selama berhari-hari ini telah mencapai kawasan dengan total 1 juta hektar atau lebih dari dua kali luas Jabodetabek. Bencana kebakaran ini didahului oleh musim kering yang sangat panjang.
Australia termasuk daratan terkering di bumi. Kebakaran yang sering disebabkan oleh kilat tersebut melumat sekitar 50 juta hektar hutan setiap tahun terutama di bagian utara benua yang beriklim tropis dan subtropis serta bertanah savana, yaitu kawasan dataran berumput dengan pepohonan gersang.
Kawasan ini membentang dari bagian utara Negara Bagian Australia Barat, Northern Territory, dan Queensland. Kebakaran biasanya terjadi pada musim panas yang jatuh pada Desember, Januari, Februari, serta saat musim gugur, yaitu pada Maret, April, dan Mei.