logo Kompas.id
UtamaDana Bantuan Besar, Jabatan...
Iklan

Dana Bantuan Besar, Jabatan Kepala Desa Diperebutkan

Jabatan kepala desa semakin menarik sejak program dana desa digulirkan pemerintah pusat tahun 2015. Di Maluku, perebutan jabatan kepala desa dikhawatirkan merusak tatanan budaya, persaudaraan, dan kearifan lokal.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ufCSFkFVBaSVCEpkHdD_j-AHMiU=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F20190629dra14_1561798896.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

(Ilustrasi) Warga mendatangi tempat pemungutan suara dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang dilaksanakan dengan metode elektronik voting (e-voting) di Desa Gladagsari, Ampel, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (29/6/2019). Boyolali menggelar Pilkades serentak di 229 desa dan 69 desa di antaranya menggunakan metode e-voting.KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

AMBON, KOMPAS - Jabatan kepala desa dinilai semakin menarik sejak program dana desa digulirkan pemerintah pusat tahun 2015. Di Maluku, perebutan jabatan kepala desa demi kepentingan politik dikhawatirkan merusak tatanan budaya dan kearifan lokal yang diwariskan leluhur turun temurun.

"Kalau dulu cari orang yang mau jadi kepala desa itu susah, banyak yang menolak. Waktu itu, jadi kepala desa lebih banyak mengabdi tanpa imbalan yang pasti. Bahkan tanpa gaji. Sekarang, kepala desa kelola uang ratusan juta hingga miliaran. Itu menggiurkan," kata Ketua Lumbung Informasi Rakyat Maluku Yan Sariwating yang dihubungi Kompas di Ambon, Minggu (1/12/2019).

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000