logo Kompas.id
UtamaNelayan Dadap Rasakan Dampak...
Iklan

Nelayan Dadap Rasakan Dampak Pencemaran Sungai

Sampah yang mencemari Sungai Dadap, di Kabupaten Tangerang, Banten berdampak buruk pada nelayan setempat. Mereka makin kesulitan mencari ikan karena kondisi sungai kotor oleh sampah.

Oleh
Aguido Adri
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_7mKdpEaCA-c7o0PDGtcfQqqcEo=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2Fd9a0f3cc-1dd0-4ce9-bd1e-70179a4f065c_jpg.jpg
KOMPAS/AGUIDO ADRI

Tumpukan sampah yang mencemari Sungai Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, membuat baling-baling perahu nelayan tersangkut sampah. Bahkan, baling-baling perahu nelayan kerap patah akibat terlilit sampah plastik dan karung goni, Kamis (12/12/2019).

TANGERANG, KOMPAS — Sampah plastik dan stirofoam memenuhi dan mencemari Sungai Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten. Sampah di sungai itu berdampak pada aktivitas nelayan. Mereka kini semakin sulit mencari ikan.

Jamal (52), warga Kelurahan Dadap, Kosambi, baru saja selesai membersihkan sampah plastik dan karung goni yang tersangkut di baling-balingnya. Kegiatan seperti ini kerap ia dan nelayan lain lakukan. Tak jarang karena tumpukan sampah di Kali Dadap, baling-baling perahu Jamal dan nelayan lain sering patah.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000