Sejumlah acara disiapkan pihak Ancol. Salah satu contohnya Jakarta Musical Fireworks yang akan memeriahkan puncak perayaan malam pergantian tahun di Ancol.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk memperkirakan sebanyak 230.000 pengunjung akan menghabiskan malam pergantian tahun di Pantai Ancol. Jumlah tersebut meningkat dari tahun lalu yang hanya sekitar 70.000 pengunjung.
Manajer Komunikasi Perusahaan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Rika Lestari, Selasa (31/12/2019), menyampaikan, jumlah kunjungan pada malam Tahun Baru 2018 jeblok karena ada peristiwa tsunami di Selat Sunda. Tahun ini, ia memperkirakan sebanyak 230.000 pengunjung akan mendatangi Ancol untuk menghabiskan malam pergantian tahun.
”Kondisi di Jakarta sudah kondusif. Sejauh ini acara-acara menyambut tahun baru tetap berjalan sesuai rencana,” ujar Rika di Jakarta.
Sejumlah acara disiapkan pihak Ancol. Salah satu contohnya Jakarta Musical Fireworks yang akan memeriahkan puncak perayaan malam pergantian tahun di Ancol. Masyarakat yang ingin menyaksikan dapat mengunjungi area Pantai Lagoon di kawasan wisata Ancol Taman Impian.
Selain itu, akan ada pula pesta kembang api berdurasi 10 menit yang menyajikan sinkronisasi kembang api dan musik di area sepanjang 600 meter di pinggir pantai. Selain itu, terdapat empat titik pesta kembang api lainnya di kawasan Ancol yaitu di Pantai Festival, Pantai Carnaval, Putri Duyung dan Danau Monumen.
Mengantisipasi keramaian, pihak Ancol telah menyiapkan skema pengamanan. Sekitar 2.000 personel keamanan dikerahkan untuk berjaga-jaga dan berpatroli di dalam dan luar kawasan Ancol. Adapun dari sisi kesiapan lahan parkir, sistem yang digunakan adalah parkir terpusat.
Di parkir terpusat itu bisa menampung 13.000 mobil dan 20.000 sepeda motor. Jika lahan parkir telah penuh, menurut Rika, pengunjung bakal diarahkan ke kantong parkir di Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) Bandar Kemayoran yang bisa menampung hingga 400 mobil. Dari sana pengunjung bisa langsung membeli tiket masuk. Setelah membeli tiket, mereka akan diantar menggunakan bus Transjakarta hingga ke dalam kawasan Ancol.
Secara terpisah, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi publik seperti Moda Raya Terpadu (MRT), kereta rangkaian listrik (KRL), dan Transjakarta saat malam Tahun Baru. Hal itu karena ruas jalan utama seperti Jalan MH Thamrin dan Sudirman akan ditutup menyusul dibukanya panggung hiburan di sekitar kawasan.