Banjir Jakarta Memakan Korban, Satu Remaja Tewas Tersetrum

Banjir Jakarta sudah menelan korban jiwa. Satu orang meninggal akibat tersetrum listrik. Diduga, listrik mengalir dari tiang listrik melalui genangan yang dilalui korban.

HANDINING

Ilustrasi korban tewas

JAKARTA, KOMPAS — Arvico Alif Ardana (16) tewas tersetrum listrik di genangan di Kelurahan Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat, dalam banjir Jakarta, Rabu (1/1/2020).

Arvico ditemukan tak sadar sekitar pukul 06.00 di Jalan Kampung Irian Gang 2, RT 012 RW 006 Kelurahan Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, Ketua RT 006 Muksi (46) menemukan korban meninggal akibat tersetrum aliran listrik dari tiang listrik di sekitar lokasi. Kejadian ini selanjutnya dilaporkan ke Polsek Kemayoran.

”Kepolisian melakukan pemeriksaan terhadap saksi. Keluarga korban membuat surat pernyataan tidak divisum dan tidak menuntut secara hukum,” katanya.

Baca juga: Korban Banjir di Tangerang Selatan Butuh Bantuan

Baca juga: Tangerang Selatan, 37 Lokasi Banjir dan 7 Pohon Tumbang

KOMPAS/NIKOLAUS HARBOWO

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memperlihatkan piagam penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Selasa (10/12/2019), di Jakarta.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk turun tangan langsung mengatasi banjir yang melanda sejumlah kawasan di Jakarta, Rabu (1/1/2020) ini.

Banjir yang terjadi akibat kawasan barat Pulau Jawa mengalami curah hujan cukup intensif sejak Selasa sore melanda sejumlah kawasan DKI. Ratusan rumah terdampak, sementara transportasi publik terganggu karena sejumlah ruas jalan, rel, dan jalur Transjakarta tergenang,

”Seluruh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta turun tangan langsung. Datangi kantor kelurahan terdekat, bekerja di bawah koordinasi para lurah membantu menyelamatkan warga,” katanya dalam pesan suara yang dikirimkan dari Pintu Air Manggarai, Rabu pagi.

Ia menginstruksikan untuk segera menyiapkan evakuasi warga terdampak dan memastikan tempat-tempat pengungsian segera siap. Kantor-kantor pemerintahan dan sekolah harus siap menjadi tempat pengungsian.

Ia menginstruksikan untuk segera menyiapkan evakuasi warga terdampak dan memastikan tempat-tempat pengungsian segera siap. Kantor-kantor pemerintahan dan sekolah harus siap menjadi tempat pengungsian.

Anies juga menginstruksikan untuk segera menyiapkan dapur umum, pos kesehatan dan seluruh tenaga kesehatan, obat-obatan, makanan siap saji, toilet umum, serta alas tidur. ”Pastikan keamanan warga di tempat tinggal dan jalanan,” ujarnya.

KOMPAS/IRENE SARWINDANINGRUM

Data Banjr DKI Jakarta, Rabu (1/1/2020), dari Badan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta

KOMPAS/IRENE SARWINDANINGRUM

Data Banjr DKI Jakarta, Rabu (1/1/2020), dari Badan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta

Kepada para wali kota, ia menginstruksikan koordinasi terkait keamanan dari sisi listrik dan pohon tumbang, juga menjaga mobilitas warga dan transportasi publik tak terganggu. Apabila ada rute kendaraan umum yang terganggu banjir, ia memerintahkan untuk segera menyiapkan rute alternatif.

Wali kota, camat, dan lurah juga diminta untuk terus memberikan informasi kepada publik terkait banjir. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengambil sikap bertanggung jawab dan harus hadir dalam masalah banjir ini. Ia meminta banjir bisa ditanggulangi secepat mungkin. ”Kita tunjukkan kepada seluruh warga bahwa seluruh jajaran turun tangan,” katanya.

KOMPAS/DOKUMENTASI SUDINHUB JAKSEL

Jalan TB Simatupang di dekat Kementerian Pertanian tergenang air, Rabu (1/1/2020).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mendata 44 RT di 20 RW terendam banjir dengan ketinggian 20-90 sentimeter. Banjir di antaranya terjadi di Kelurahan Cipinang Melayu, Pinang Ranti, Halim Perdanakusuma, Makassar, dan Kampung Melayu di Jakarta Timur. Di Jakarta Barat, kelurahan terdampak adalah Rawa Buaya. Jakarta Utara terdapat banjir di Kelurahan Rorotan dan di Jakarta Selatan di Kelurahan Manggarai Selatan.

Pelaksana Tugas Kepala BPBD DKI Jakarta Subejo mengatakan, perahu-perahu karet sudah siap untuk melakukan evakuasi. Koordinasi dilakukan dengan petugas satpol PP, PPSU, pemadam kebakaran, serta TNI dan Polri.

Baca juga: Jalan Tol Dalam Kota di Depan Trisakti Tidak Bisa Dilewati, Banjir Meluas di Jakarta

Baca juga: Banjir di Jakarta dan Sekitarnya, Sejumlah Perjalanan KRL dan KA Bandara Dibatalkan