logo Kompas.id
UtamaBanjir dan Longsor Meluas
Iklan

Banjir dan Longsor Meluas

Jalur menuju Dieng dari Banjarnegara terputus akibat longsor, akses harus melalui jalur alternatif. Di Sangihe, setelah banjir bandang, warga masih takut pulang ke rumah.

Oleh
Tim Kompas
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lyKXHXsm6WUHZEBB0maHYFA2lAs=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2FBanjir-Grobogan_86260592_1578585054.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Warga menerobos banjir di Jalan Raya Tuntang-Gubug, Desa Gubug, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kamis (9/1/2020). Banjir di Grobogan terjadi sejak Rabu (8/1) akibat hujan deras serta jebolnya sejumlah tanggul dan bendung. Akibat banjir di wilayah itu, delapan kecamatan terdampak.

LAHAT, KOMPAS - Banjir dan longsor meluas, melanda sejumlah daerah menyusul kejenuhan tanah dan sungai menampung curah hujan. Di Lahat, Sumatera Selatan, ratusan rumah terendam air 40-70 cm, delapan rumah hanyut, dan satu orang dilaporkan hilang dalam banjir di enam kecamatan.

Kondisi terparah di Kecamatan Kikim Timur, lokasi tujuh dari delapan rumah yang terseret dan warga hilang. Di Kecamatan Pseksu, lumpur banjir menutup jalan akses ke beberapa desa. ”Petugas masih mendata, menghitung kerugian dan kemungkinan korban,” kata Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Ansori, Kamis (9/1/2020).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000