logo Kompas.id
UtamaSiapa Untung, Siapa Rugi
Iklan

Siapa Untung, Siapa Rugi

Keuntungan yang diperoleh pihak tertentu dengan dibiarkannya kendaraan bermuatan dan berukuran lebih tidaklah riil karena ada kerugian yang harus dibayar oleh pihak lain. Khususnya masyarakat umum pembayar pajak.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8B7lcNnIeMh2xyrfxz8Zxdpn-_I=/1024x765/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F16cce47e-dc04-4ae6-b1fb-0ca704df8db4_jpg.jpg
KOMPAS/ALIF ICHWAN

Sejumlah truk melintas di Jalan tol TB Simatupang, Jakarta, Minggu (12/1/2020). Kementerian Perindustrian meminta Kementerian Perhubungan menunda rencana bebas angkutan barang kelebihan dimensi dan kelebihan muatan.

Tahun ini, kebijakan bebas kendaraan dengan muatan dan ukuran berlebih atau over load over dimension mulai diterapkan di seluruh jalan tol. Di luar jalan tol, kebijakan itu akan diperluas secara bertahap, yakni di penyeberangan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk, mulai 1 Februari 2020. Pada akhirnya, kebijakan serupa akan diberlakukan di seluruh ruas jalan di Indonesia pada 2021.

Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 21/2019 tentang Pengawasan terhadap Mobil Barang atas Pelanggaran Muatan Lebih dan atau Pelanggaran Ukuran Lebih. Pada intinya, setiap pihak mulai dari pemerintah pusat maupun daerah, perusahaan agen pemegang merek kendaraan, perusahaan karoseri, badan usaha milik negara maupun daerah, perusahaan angkutan umum, dan pemilik barang, diminta menaati ketentuan.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000