logo Kompas.id
Bebas AksesBansos Belum Tepat Sasaran
Iklan

Bansos Belum Tepat Sasaran

Berdasarkan survei Saiful Mujani Research and Consulting terhadap 1.235 responden di seluruh Indonesia, 49 persen responden menilai bantuan sosial yang diberikan pemerintah tidak tepat sasaran.

Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/U-Tq01Zf8wxUyUdGg8o78fMHDX8=/1024x585/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F4491eb24-6b99-4412-8b40-69581c49038e_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Pekerja mendata paket bantuan sosial (bansos) di gudang PT Food Station Tjipinang Jaya, Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (23/4/2020). Pemerintah menyalurkan paket bansos masing-masing sebesar Rp 600.000 per bulan selama tiga bulan sebagai upaya untuk mencegah warga tidak mudik dan meningkatkan daya beli selama pandemi Covid-19 kepada warga yang membutuhkan di wilayah Jabodetabek.

JAKARTA, KOMPAS — Program pengaman sosial yang dicanangkan pemerintah untuk membantu masyarakat terdampak wabah Covid-19 dinilai belum sepenuhnya tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat yang memerlukan. Selain itu, jumlah bantuan sosial yang dikucurkan pemerintah tidak sepenuhnya mampu menutupi kebutuhan masyarakat selama satu bulan.

Hal itu merupakan temuan hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk ”Wabah Covid-19: Efektivitas Bantuan Sosial” yang dirilis pada Selasa (12/5/2020). Survei itu dilakukan melalui sambungan telepon kepada 1.235 responden di seluruh Indonesia. Pengumpulan data dilakukan pada 5-6 Mei 2020.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000