logo Kompas.id
EkonomiAngkutan Umum Hadapi Problem...
Iklan

Angkutan Umum Hadapi Problem di Normal Baru

Pengelola angkutan umum akan menghadapi masalah terkait penerapan protokol kesehatan di era normal baru. Kapasitasnya tak akan cukup dengan pembatasan jumlah penumpang. Pengaturan sisi permintaan jadi kunci.

Oleh
C ANTO SAPTOWALYONO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vcLhMNySPLGi7wjsceVg0GDpLXc=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F1d4f5482-56e1-45d1-870e-048ab7154570_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Petugas satuan polisi pamong praja menghentikan pengemudi angkutan umum yang melanggar saat razia penindakan pelanggaran aturan pembatasan sosial berskala besar di kawasan Taman ADR, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (13/5/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Transportasi umum di perkotaan akan menghadapi masalah ketika kapasitasnya tidak mampu mengimbangi jumlah penumpang yang harus dilayani dengan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Pengaturan di sisi permintaan dinilai menjadi salah satu cara menyikapi permasalahan tersebut.

Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno berpendapat, sumber permasalahan transportasi umum di perkotaan berkaitan dengan jumlah permintaan. Apabila mengikuti protokol kesehatan, kapasitas maksimal transportasi umum di perkotaan harus dibatasi, tidak bisa sepenuh seperti saat sebelum pandemi Covid-19.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000