logo Kompas.id
EkonomiUMKM Pangan Butuh Sokongan...
Iklan

UMKM Pangan Butuh Sokongan Teknologi Pengemasan

Sebanyak 90 persen pelaku yang terlibat dalam rantai pasok pangan merupakan UMKM. Artinya, UMKM memiliki peran penting dalam penyediaan pangan nasional, terutama saat pandemi Covid-19.

Oleh
M Paschalia Judith J
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/j1wTNCx1Ns3APyWlVtt2IKuBXjc=/1024x673/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F4a814ad3-001d-4d6d-a8c1-e944c82806fc_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Pengemudi ojek daring berbelanja sayur-mayur pesanan pelanggan di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (15/4/2020). Pedagang mengeluhkan sepinya pembeli selama masa pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta. Saat ini pedagang hanya mengandalkan orderan pesanan dari pembeli melalui aplikasi ojek daring.

JAKARTA, KOMPAS — Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM di bidang pangan membutuhkan sosialisasi dan pengetahuan terkait teknologi yang dapat diterapkan agar dapat mendongkrak dayanya selama pandemi Covid-19. Teknologi pengemasan menjadi salah satu kebutuhan UMKM pangan di tengah tren pemesanan makanan-minuman secara dalam jaringan atau daring.

Peneliti Utama Teknologi Pangan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian Kementerian Pertanian Joni Munarso menuturkan, pandemi Covid-19 membuat konsumen memilih makanan siap masak atau memasak di rumah. Mereka juga memperhatikan kebersihan dan keamanan pangan, serta menyoroti pemasok bahan atau produk makanan.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000