Dampak Resesi Singapura Dikhawatirkan Merembet ke Batam
Ekonomi Batam, terutama terkait pariwisata, akan lebih lama bangkit karena negara lain belum yakin dengan penanganan pandemi yang dilakukan pemerintah.
Oleh
PANDU WIYOGA
·3 menit baca
BATAM, KOMPAS — Ekonomi Singapura menyusut 41,2 persen secara triwulanan dan minus 12,6 persen secara tahunan pada triwulan II-2020. Dampak resesi itu diprediksi akan merambat ke Batam, Kepulauan Riau, karena Singapura merupakan negara utama tujuan ekspor dan penyumbang wisatawan terbanyak.
Wakil Ketua Himpunan Kawasan Industri Kepulauan Riau Tjaw Hioeng, Rabu (15/7/2020), mengatakan, Singapura merupakan negara tujuan ekspor Batam dengan nilai terbesar. Selama Januari-Mei 2020, nilai ekspor ke ”Negeri Singa” itu mencapai 1,5 miliar dollar AS atau 40,62 persen dari total ekspor kumulatif.
”Ekonomi Batam pasti akan terdampak resesi Singapura. Hal ini sebenarnya sudah diprediksi karena ekspor ke 10 negara tujuan utama, terutama Singapura, terus menurun sejak Maret 2020,” kata Tjaw.
Industri manufaktur Batam telah mengalami tekanan sejak awal tahun ketika ekonomi Singapura pada triwulan I-2020 mengalami minus 10 persen dan minus 2 persen secara tahunan. Pengiriman bahan baku untuk industri di Batam juga terhambat selama Singapura membatasi mobilitas pada 18 Maret-1 Juni.
Sektor lain yang ikut terdampak adalah pariwisata. Pada 2019, wisatawan asal Singapura menyumbang 1,05 juta kunjungan atau 54 persen dari total kunjungan wisatawan mancanegara di Batam. Namun, sejak pandemi, jumlah kunjungan wisatawan dari Singapura turun hingga 99 persen.
Lesunya sektor pariwisata itu membuat aktivitas pelayaran penumpang Batam-Singapura-Malaysia hampir lumpuh sepenuhnya. Sejumlah perusahaan pelayaran yang terus merugi sejak empat bulan belakangan terancam gulung tikar dalam waktu dekat.
Perjalanan kapal di lima pelabuhan internasional Batam turun dari normalnya 160 trip per hari menjadi hanya lima trip per minggu ke Singapura dan Malaysia. Jumlah penumpang juga menyusut drastis dari 13.200 orang per hari menjadi sekitar 300 orang saja per bulan.
”Pemerintah harus mengimbangi penurunan aktivitas ekspor dan pariwisata itu dengan memperbanyak investasi. Salah satu caranya bisa dengan menggaet sejumlah perusahaan yang tengah relokasi dari China,” ujar Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Batam Rafki Rasyid.
Pemerintah harus mengimbangi penurunan aktivitas ekspor dan pariwisata itu dengan memperbanyak investasi. Salah satu caranya bisa dengan menggaet sejumlah perusahaan yang tengah relokasi dari China.
Penanganan Covid-19
Menurut Rafki, resesi ekonomi Singapura tidak akan berlangsung lama. Ia memprediksi Singapura bisa mulai bangkit pada triwulan III-2020. Hal ini dimungkinkan karena mereka sangat serius menangani pandemi. Tes usap massal dan pelacakan kontak terus dilakukan Singapura untuk menekan angka penyebaran.
Hal yang sebaliknya justru terjadi di Batam. Angka penyebaran di kota ini masih tinggi dan kluster penularan baru terus bermunculan, menandakan pelacakan kontak yang kurang efektif. Di Batam, hingga 14 Juli, terdapat 266 kasus positif Covid-19 atau bertambah lima orang dari sehari sebelumnya.
”Ekonomi Batam, terutama pariwisata, akan lebih lama bangkit karena negara lain belum yakin dengan penanganan pandemi yang dilakukan pemerintah,” kata Rafki.
Ekonomi Batam, terutama pariwisata, akan lebih lama bangkit karena negara lain belum yakin dengan penanganan pandemi yang dilakukan pemerintah.
Rafki khawatir, penanganan Covid-19 yang masih compang-camping di Batam ini akan memicu resesi yang lebih parah dan lebih panjang daripada yang kini terjadi di Singapura. Pemerintah harus lebih serius dan transparan dalam menangani pandemi agar negara lain bisa segera kembali percaya mengizinkan warganya berwisata dan berinvestasi lagi di Batam.
Sementara itu, Tjaw menilai, dampak ekonomi akibat pandemi akan terus berlangsung selama vaksin Covid-19 belum ditemukan. Oleh karena itu, ia mendorong pemerintah untuk lebih serius melakukan tes usap kepada warga dan pelacakan kontak menyeluruh terhadap pasien positif yang ditemukan.