logo Kompas.id
InternasionalFilipina Tak Mau Menjadi...
Iklan

Filipina Tak Mau Menjadi Parasit

Pemerintah Filipina memutuskan untuk mengakhiri aliansi militer dengan Amerika Serikat. Militer Filipina mendukung keputusan tersebut dan sikap itu menjadi pukulan keras bagi AS.

Oleh
LUKI AULIA & BENNY KOESTANTO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PSIl181Va5B4vAcMDAaB6hzixFM=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F20200212luk-Filipina1_1581517850.jpg
(TED ALJIBE / AFP)

Foto yang diambil 20 April 2015 ini menunjukkan pasukan Filipina dan Amerika Serikat yang bermarkas di Hawaii, AS, tengah berlatih tempur bersama di kamp pelatihan militer Fort Magsaysay, Provinsi Nueva Ecija.

MANILA, RABU -- Pihak militer Filipina mendukung sepenuhnya keputusan Presiden Rodrigo Duterte  mengakhiri aliansi militer Filipina dengan Amerika Serikat atau VFA yang telah berlangsung dua dekade. Langkah itu memungkinkan Filipina memperkuat kemampuan pertahanan sekaligus mengembangkan  aliansi dengan negara lain  tanpa bantuan AS. Salah satunya adalah perluasan program modernisasi pertahanan dan keamanan serta penguatan aliansi Filipina dengan Australia dan Jepang, dua negara yang juga dekat dengan AS.

Panglima Angkatan Bersenjata Filipina Jenderal Felimon Santos menjelaskan, salah satu bentuk kemandirian Filipina dari AS adalah pembelian pesawat dan kapal. Filipina sedang memproses pembelian pesawat dan kapal dari negara lain, yakni Korea Selatan. Biasanya, Filipina akan membeli dari AS.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000