logo Kompas.id
Tim Terpadu Menyisir Sumur...
Iklan

Tim Terpadu Menyisir Sumur Minyak Ilegal

Polisi masih melakukan operasi penutupan ratusan sumur minyak ilegal di Jambi hingga pertengahan Desember. Petambang liar yang masih bertahan diimbau untuk keluar lokasi.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/16IHBD86qzY-xncuIEXbTQ48uwE=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F80048390-7a09-4fad-91cb-481896728f6b_jpg.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Petugas memasang garis polisi di sumur-sumur tambang minyak ilegal yang telah ditutupn di wilayah Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi, Selasa (3/12/2019), Operasi penutupan sumur-sumur ilegal itu berlanjut hingga 15 Desember mendatang. Operasi diharapkan tuntas mengatasi persoalan tambang liar di sana.

BATANGHARI, KOMPAS— Tim satuan tugas penanggulangan tambang minyak ilegal di Jambi mengklaim telah menutup 225 sumur tambang minyak ilegal di wilayah Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi, hingga Selasa (3/12/2019). Petambang liar yang masih bertahan terus diimbau untuk keluar lokasi hingga batas waktu 15 Desember mendatang.

Kepala Kepolisian Resor Batanghari Ajun Komisaris Besar Dwi Mulyanto mengatakan para petugas gabungan sejak dua hari terakhir menyisir sumur-sumur ilegal. Lubang sumur ditutup dengan kayu agar tidak ditambang lagi. Tiang-tiang bor pun ditumbangkan. “Operasi ini akan terus berjalan sampai 15 Desember mendatang,” katanya.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000