logo Kompas.id
NusantaraNyamplung, Tanaman Alternatif ...
Iklan

Nyamplung, Tanaman Alternatif untuk Restorasi Gambut

Tanaman nyamplung (Calophyllum inophyllum) mulai dikenal karena menjadi bioenergi pengganti solar. Kali ini, tanaman yang biasa ditanam di pantai itu dikembangkan dan diteliti di lahan gambut bekas terbakar.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 5 menit baca

PALANGKARAYA, KOMPAS — Tanaman nyamplung (Calophyllum inophyllum mulai dikenal karena menjadi bioenergi pengganti solar. Tanaman yang biasa ditanam di pantai itu kini dikembangkan dan diteliti di lahan gambut bekas terbakar sebagai alternatif restorasi gambut di Kalteng.

Pada tahun 2017, Center for International Forestry Research (Cifor) yang berkantor di Bogor, Jawa Barat, bersama peneliti kehutanan asal Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Siti Maimunah, meneliti spesies tanaman bioenergi di lahan gambut bekas terbakar.

Terdapat lima jenis pohon yang digunakan sebagai obyek penelitian tersebut, yakni nyamplung, pohon gamal (Gliricidia sepium), kaliandra (Caliandra calothrysus), kemiri sunan (Reutealis trisperma), dan lamtoro (Leucaena glauca).

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000