logo Kompas.id
NusantaraSebagian Warga Makassar...
Iklan

Sebagian Warga Makassar Ramai-ramai Tolak Uji Cepat Deteksi Covid-19

Warga Sulsel terutama di Makassar, ramai-ramai menolak tes cepat dan nekat mengambil jenazah terduga covid-19. Mereka bahkan mengusir petugas.

Oleh
RENY SRI AYU
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WEExla_pfAewG76wSb0vwYFWRpQ=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FD6D1D7CF-458F-4E19-AC9F-A05C22612342_1591530773.jpeg
KOMPAS/RENY SRI AYU

Salah satu spanduk di Jalan Barukang, Makassar yang berisi penolakan tes cepat massal terpajang di sebuah gang, Minggu (7/6/2020).

MAKASSAR, KOMPAS- Di tengah upaya penanganan pandemi Covid-19 di Sulawesi Selatan, warga terutama di Makassar menolak upaya pencegahan penularan Covid-19. Mereka mengambil paksa jenazah PDP maupun jenazah positif di rumah sakit, menolak hingga mengusir petugas yang akan melakukan tes cepat.

Pantauan di sejumlah wilayah di Makassar, Minggu (7/6/2020), warga memasang portal-portal di pintu masuk pemukiman. Mereka juga memasang spanduk yang umumnya bertuliskan “Dilarang masuk, warga menolak rapid tes”. Gang-gang itu dijaga ketat oleh warga.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000