logo Kompas.id
Politik & HukumRakyat Bersama KPK
Iklan

Rakyat Bersama KPK

Oleh
Riana A Ibrahim
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/4qbn-Cm20O9H2U3ZRc2M6mNCt9U=/1024x774/http%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F07%2Fnut-kPK.jpg
Kompas/Wisnu Widiantoro

Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi menunjukkan KTP elektronik mereka saat menyampaikan aspirasi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Minggu (12/3). Selain memberikan dukungan bagi KPK untuk mengungkap korupsi KTP elektronik, mereka juga menyerukan agar pejabat yang tersebut dalam dakwaan mengundurkan diri.

JAKARTA, KOMPAS — Gelombang dukungan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi kembali datang. Kali ini, Pengurus Besar Nadhlatul Ulama ikut menyatakan sikapnya. Di sisi lain, pemerintah justru mengulur waktu dengan menunggu proses angket terus bergulir hingga menghasilkan rekomendasi yang dikhawatirkan dapat berujung guncangan pada internal pemerintah sendiri.

https://cdn-assetd.kompas.id/dklkVmbCGAU-cPEmeuEuAQQayzo=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/http%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F05%2F441214_getattachmentf76fde89-3f0c-4c07-bd1f-7f97a8a35ebc432599.jpg
KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siroj (tengah). Saat mendatangi KPK, Selasa (11/7), Said mengatakan, PBNU mewakili perwakilan masyarakat sipil menyatakan dukungannya terhadap KPK dari berbagai upaya pelemahan terhadap lembaga anti-rasuah di Indonesia tersebut.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000