Indonesia dan India Latihan Bersama Anti-pembajakan
Oleh
INSAN ALFAJRI
·2 menit baca
HUMAS BAKAMLA
Kapal Nasional Tanjung Datu 301 latihan bersama kapal Indian Coast Guard di perairan Andaman, India, Kamis (16/5/2019). Mereka menyimulasikan operasi anti-pembajakan.
JAKARTA, KOMPAS — Kapal Nasional Tanjung Datu 301 latihan bersama kapal Indian Coast Guard di Perairan Andaman, India, Kamis (16/5/2019). Mereka menyimulasikan operasi anti-pembajakan. Latihan dilakukan saat KN Tanjung Datu 301 meninggalkan Port Blair India, sekaligus menandai berakhirnya rangkaian kegiatan muhibah di negara itu.
Dua hari sebelumnya, Laksamana Pertama Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla) Eko Murwanto, Komandan KN Tanjung Datu 301 Kolonel Bakamla Nyoto Saptono, Komandan Satuan Tugas Kolonel Bakamla A Muharam, Wakil Komandan Tugas Kolonel Bakamla Abriadi, Kepala Seksi Logistik Opsla Mayor Bakamla Kustriyani, melakukan table top exercise kepada Inspector General MV Pathak, Commander Coast Guard Regional Andaman dan Nicobar di markas pusat Indian Coast Guard (ICG).
Pada pukul 09.30 waktu setempat, KN Tanjung Datu 301 dan kapal Vijit ICG melaksanakan uji komunikasi dalam latihan bersama. Sekitar 15 menit sesudahnya, helikopter CG 813 dan pesawat CGDO milik ICG mendeteksi kapal yang diduga dibajak.
Pukul 10.45 KN Tanjung Datu 301 dan Vijit sudah berada di titik kumpul atau rendezvous (RV) yang sudah disepakati sebelumnya. Latihan pun dimulai dengan operasi penerbangan helikopter CG 813 ICG dalam evakuasi dan pertolongan medis terhadap korban yang melarikan diri dari pembajakan. Kemudian dilanjutkan manuver helikopter ICG saat proses penurunan korban di helideck kapal Vijit.
HUMAS BAKAMLA
Kapal Nasional Tanjung Datu 301 latihan bersama kapal Indian Coast Guard di perairan Andaman, India, Kamis (16/5/2019). Mereka menyimulasikan operasi anti-pembajakan.
Setelah beberapa kali bermanuver di atas kapal target, kapal Vijit bertindak selaku Officer Conducting Serial (OCS) menginformasikan kepada KN Tanjung Datu 301 untuk dapat bekerja sama mengirimkan pasukan Visit, Board, Search, and Seizure (VBSS). Pasukan VBSS bertugas melumpuhkan kapal target yang dibajak.
Pukul 11.30 tim VBSS dari kapal Vijit bersamaan dengan tim Unit Reaksi Cepat Laut (URCL) KN Tanjung Datu 301 menurunkan Speedboat untuk melumpuhkan pelaku pembajakan. Aksi kerja sama tim anti pembajakan ICG dengan URCL KN Tanjung Datu 301 memperlihatkan teknik VBSS dengan baik.
HUMAS BAKAMLA
Kapal Nasional Tanjung Datu 301 latihan bersama kapal Indian Coast Guard di perairan Andaman, India, Kamis (16/5/2019). Mereka menyimulasikan operasi anti-pembajakan.
Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian hormat Inspector General MV Pathak, Commander Coast Guard Regional Andaman Nicobar dan Ketua Delegasi Laksma Bakamla Eko Murwanto kepada KN Tanjung Datu 301 dan kapal ICG beserta helikopter ICG.
Di atas kapal Vijit ICG, Komandan Headquarters ICG (A&N) dan Ketua Delegasi Bakamla, Laksamana Pertama Bakamla Eko berterima kasih atas pelaksanaan kerja sama latihan penjaga pantai dua negara ini. Inspector General MV Pathak dari penjaga pantai India juga mengucap selamat jalan bagi rombongan Bakamla Indonesia. (*)
HUMAS BAKAMLA
Kapal Nasional Tanjung Datu 301 latihan bersama kapal Indian Coast Guard di perairan Andaman, India, Kamis (16/5/2019). Mereka menyimulasikan operasi anti-pembajakan.
