logo Kompas.id
Politik & HukumPapua dan Lingkaran Kekerasan ...
Iklan

Papua dan Lingkaran Kekerasan Tak Berujung

Kekerasan terus terjadi di Papua akibat konflik antara kelompok sipil bersenjata dan aparat. Warga trauma dengan kekerasan yang berulang. Untuk mengakhirinya, perlu perubahan pendekatan dan penegakan hukum yang ”fair”.

Oleh
Dian Dewi Purnamasari
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/I6aThJs7mcUnyPrJHic6Z4xlkBY=/1024x473/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F734b44bb-f792-4b5f-b423-7b93239a626d_jpg.jpg
KOMPAS/DIAN DEWI PURNAMASARI

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD (tengah) didampingi anggota tim gabungan pencari fakta (TGPF) penembakan di Intan Jaya, Papua, memberikan keterangan kepada media di Jakarta, Selasa (13/10/2020).

Kematian Pendeta Yeremia Zanambani di Kampung Bomba, Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada 19 September 2020 masih menyisakan tanya. Rangkaian kejadian utuh atas peristiwa itu diungkap dalam tiga pihak dengan tiap-tiap versinya, yaitu Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) bentukan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, tim investigasi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, serta Tim Kemanusiaan untuk Intan Jaya yang terdiri dari masyarakat sipil dan tokoh Papua.

Komnas HAM memaparkan secara gamblang hasil investigasi mereka. Penembakan Pendeta Yeremia, menurut Komnas HAM, bukanlah peristiwa yang berdiri sendiri. Ada rangkaian kejadian yang menjadi pemicu penembakan itu, yakni terbunuhnya prajurit TNI Serka Sahlan pada 17 September dan Pratu Dwi Akbar Utomo pada 19 September. Pelaku pembunuhan kedua prajurit itu diduga adalah kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Editor:
susanarita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000